Riau Raya

Ratusan Karyawan Kecewa Rapel 3 Bulan Gaji Tak Jelas

DURI -Karyawan PT Multi Structure (MS), di Duri gembira bercampur sedih. Gembira karena rapel kenaikan UMSP Migas Riau 2013 periode April hingga Desember 2013 sudah mereka terima dari PT MS. Namun rapel periode Januari hingga Maret 2013 tidak jelas ujung pangkalnya. Tentu saja mereka sedih. Apalagi jumlahnya lumayan besar.

"Alhamdulillah, rapel kenaikan gaji dari PT Multi sudah kami terima. Itu kabar gembiranya. Namun rapel dari bulan Januari hingga Maret 2013 tidak jelas ujung pangkalnya. Kala itu kami dipekerjakan oleh PT Adhi Karya. Mantan HRD PT Adhi Karya yang bekerja bersama kami sekarang pun tak tahu harus bertanya ke siapa. Inilah cerita sedihnya. Kepada siapa kami harus menuntut?" keluh Andi seorang karyawan PT Multi seperti diberitakan riauterkini.com, Selasa (28/1).

Ditambahkan Andi, mantan karyawan PT Adhi Karya periode Januari hingga Maret 2013 itu berjumlah sekitar 700 orang. Waktu itu mereka tersebar di berbagai area kerja PT CPI. Yang terbanyak berada di Duri.

Selepas dari PT Adhi Karya, ratusan karyawan ini direkrut di sejumlah perusahaan kontraktor, terutama di PT Multi Structure. "Kalau masing-masing karyawan dapat rapel total Rp2 juta saja untuk periode Januari hingga Maret 2013 itu, maka jumlahnya mencapai Rp1,4 miliar. Apakah uang itu juga dibayarkan CPI? Ke siapa? Karena ini hak normatif, kami berharap pihak-pihak terkait bisa memberi penjelasan," ujarnya.

Terkait keluhan karyawan yang mempertanyakan rapel yang belum dibayarkan tersebut, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker) Bengkalis Ridwan Yazid yang dikonfirmasi melalui Kabid Pengawasan Jenri SG mengaku belum bisa berkomentar banyak tentang kasus ini.

"Saya belum bisa berkomentar. Kami harus melihat kontrak kerja mereka dulu. Manajemen PT Multi dan PT Adhi Karya harus dipanggil untuk menjelaskan hak dan tanggung jawab masing-masing, terutama dalam hal pembayaran gaji," jelasnya. (cr01/rtc)