*Daging Ayam Rp33 ribu/Kg.

Dua hari, Ikan Menghilang di Pasar Bagansiapiapi.

ilustrasi

BAGANSIAPIAPI - Masyarakat Rokan Hilir khususnya Bagansiapiapi saat ini kesulitan untuk mencari ikan buat dimasak sehari-hari, biasanya ikan telah banyak di jual namun dua hari belakngan ini menghilang di pasar. Sementara harga ayam potong di pasar saat ini mencapai Rp33 ribu perkilogramnya.

"dua hari belakangan ini ikan di pasar tradisional di Bagansiapiapi sulit di cari, kebanyakan semua meja ikan banyak saat ini yang kosong. Sementara harga daging ayam potong jauh sangat mahal mencapai Rp33 ribu yang biasanya Rp25 perkilogram,"ujar Salah seorang warga yang berbelaja di pasar Robiah Bagansiapiapi, Sopia. Kepada Rohilonline, Minggu (15/9).

Menurutnya, di hari biasa ikan di pasar tradisional seperti Pasar Robiah dan pasar pelita Bagansiapiapi pada pukul 7.00 hingga pukul 11.00 wib siang, masih banyak lagi ikan dijual di pasar. Kemudian masyarakat juga mudah memilih ikan yang di inginkannya,"namun dari kemaren hingga saat ini tidak ada ikan di jual di pasar, yang parahnya hari ini (minggu, red) baru pukul 9.00 Wib pagi ikan tidak ada, yang ada cuma tiga atau empat meja saja pedagang yang menjual. namun yang di jualnya bukan ikan tapi kebanyakan udang, kepiting dan daging ayam. Sementara daging ayam cukup mahal harganya, dan masyarakat tidak terjangkau untuk membeli,"catus Sopia.

Sementara itu, terkait dengan banyaknya pedagang ikan yang tidak menjual ikan saat ini, di benarkan oleh salah seorang pedagang udang, Pendi. Saat di konfirmasikan mengungkapkan, dalam waktu satu minggu belakangan ini semua para pedagang ikan takut untuk pergi menangkap ikan kelaut, karna saat ini cuaca sangat ekstrim dan tidak menetu, artinya. Di laut sering datang hujan, angin kencang, dan petir. di tambah air laut saat ini pasang mati. Sehingga ikan tidak banyak di laut.

"Ya, Ikan dalam beberapa hari ini tidak banyak di jual di pasar Bagansiapiapi, kalau pun ada mungkin ikan yang di jual sudah dua hari yang sudah di eskan, karna saat ini kondisi alam di laut tidak menentu, kadang-kadang musim hujan, angin, di tambah lagi air laut pasang mati. Sehingga dampak dari kosong penjual ikan ini maka kebutuhan lainnya serba naik, seperti telur, daging ayam dan udang,"kata Pendi.(rep7)