BANSIAPIAPI - Bupati H Annas Maamun kembali menyatakan, Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir terus komitmen dalam upaya membrantas kemiskinan. Pasalnya, program pengentasan kemiskinan rakyat sudah menjadi tanggungjawab pemerintah, dengan memperbanyak lowongan pekerjaan maupun sistem kemitraan dalam pembinaan usaha lokal.

"Jika bukan pemerintah siapa lagi yang akan membantu mereka. Makanya, kita terus berupaya mengentaskan kemiskinan yang ada di seluruh daerah di Kabupaten Rokan Hilir," tegas Annas Maamun, Minggu (18/8/2013).

Dirinya mengklaim kerap turun ke daerah ketimbang duduk manis di kantornya. Hal itu dilakukanya guna melihat secara langsung kondisi riil apa yang dirasakan rakyatnya. "Saya kerap turun lapangan. Oleh karena, sebagai kepala daerah kita harus dekat dengan rakyat dan melihat kondisi mereka sembari mencari tau apa yang mereka butuhkan. Baru membuat program dan melaksanakanya. Bukan hanya duduk saja di kantor," klaimnya.

Dijelaskannya, dari seluruh kecamatan yang ada di Rokan Hilir, hanya wilayah pesisir pantai yang ditemukan angka kemiskinan. "Tetapi itupun kita dirikan rumah layak huni (RLH), perkebunan sawit dan upaya lainnya yang kita berikan secara gratis kepada warga miskin, seperti di Kecamatan Sinaboi, Pasir Limau Kapas, Rantau Kopar, Pujud dan lainnya," sebutnya.

Rumah yang dibangunkan dan diberikan kepada warga miskin, sebutnya, benar-benar sangat menolong mereka. "Bangunannya dari beton dengan anggaran sebesar Rp 75 juta per unit dqan sudah ribuan RLH. Belum lagi kebun kelapa sawit dan bantuan lainnya. Inilah salah satu bentok komitmen pemerintah dalam upaya mengentas kemiskinan di daerah," jelas Annas. (rep1)