Fokus Rohil

Pemerintah Diminta Tertibkan PKL Bagan Batu

ilustrasi

BAGAN BATU - Akibat tidak tertibnya pedagang di pajak lama, Kota Bagan Batu, Kecamatan Bagan Sinembah, pemerintah diminta turun tangan untuk menyelesaikannya. Sebab, keberadaan pedagang kaki lima (PKL) di sepanjang jalan ini selalu mengakibatkan kemacetan dan merusak pemandangan kota.

Pantauan di lapangan, Senin (30/9/2013) pagi, terlihat para PKL di pajak lama tersebut semakin sembraut menggelar dagangannya. Ditambah lagi dengan parkir kenderaan yang sesuka hati hingga memakan badan jalan. Tentu, hal inilah yang selalu menyebabkan kemacetan.

”Kalau pagi hari, disini sering sekali terjadi macet. Karena pedagang tidak tertib. Makanya pemerintah meski turun tangan untuk menertibkannya. Kalau tidak segera diatasi, entah apalah jadinya kota ini,“ keluh salah seorang warga Bagan Batu, Ando (25).

Menurutnya, PKL memang susah diatur untuk lebih tertib. Namun demikian, dirinya memaklumi lokasi untuk pedangang direlokasi belum ada tempat yang disediakan pemerintah. "Di satu sisi, kita memaklumi PKL juga, untuk direlokasi ke tempat lain, pemerintah belum menyediakan tempat. Tetapi setidaknya ini harus dipikirkan," harapnya.

Lurah Bagan Batu Kota, H Marris Siregar mengakui hal tersebut. Menurutnya, meski pihaknya  juga sudah melakukan razia bersama Satpo PP untuk mengatasi masalah tersebut, namun hal itu dirasa kurang efisien.

"Kondisi ini juga yang membuat masyarakat Bagan Batu tidak nyaman, makanya nanti kita akan kembali melakukan razia gabungan dalam penertiban pedagang. Hanya itulah yang bisa kita lakukan disamping menunggu ada tempat yang baru untuk merelokasi PKL ke tempat lain,” tegasnya. (rep1)