PASIR PANGARAIAN - Polres Rokan Hulu (Rohul) menangkap 7 pelaku perampokan antar provinsi yang beraksi dengan senjata api yakni RN, YD, AB, ML, NZ, SN dan RI. Saat ini, polisi  masih memburu 11 pelaku lainnya.

Kapolres Rohul, AKBP Onny Trimurti Nugroho didampingi Kasat Reskrim, AKP Syahruddin Tanjung, mengatakan, untuk menguber 11 perampok itu, telah diturunkan tim khusus. "Mereka dibagi jadi dua tim," ujar Onny, Jumat (20/9/2013).

Menurut Onny, tersangka RN alias Rio adalah anggota TNI Armed dari Aceh disersi 2 tahun. Dia ditangkap bersama barang bukti senjata api jenis revolver rakitan dan sudah diserahkan ke Polres Kampar karena terlibat perampokan di kawasan Suram, Kampar sedangkan HZ alias Nazar pernah terlibat perampokan toke karet di Rambah Hilir, H Nuang, diserahkan ke Polsek Rambah Samo untuk pengembangan kasus lainnya.

“Ke 7 perampok yang terlibat aksi di 4 lokasi di Rohul serta beberapa tempat lainnya, baik di Kampar dan Pekanbaru, ada indikasi merupakan perampok antar provinsi, Apalagi informasinya mereka juga pernah melakukan perampokan di Provinsi Jambi,” jelas Onny.

Dikatakan Onny, para pelaku menggunakan modus perampokan dengan koordinasi. Sasarannya, sasaran pemilik kedai, toke karet dan orang kaya. "Bahkan, ke 7 nya saat ditangkap, tengah melakukan koordinasi mau melakukan aksi perampokan di Sorek, Indragiri Hulu dan Tembilahan, Indragiri Hilir," ungkap Onny. (rep1)