WASHINGTON-Menteri Pertahanan Amerika Serikat Chuck Hagel menilai pasukan AS siap melancarkan serangan ke Suriah jika Presiden Barack Obama memilih untuk menyerang.
"Kami sudah memindahkan aset ke tempat yang mampu memenuhi dan sesuai dengan opsi apapun yang presiden ingin ambil," ujar Hagel dikutip BBC, Selasa (27/8).
Hagel mengatakan departemen pertahanan menyiapkan semua langkah yang kemungkinan diambil presiden. "Kami bersiap. Kami siap untuk pergi," ujarnya.
Hagel menambahkan intelijen baru-baru ini berkumpul setelah inspektur PBB menyelidiki dugaan serangan senjata kimia di Suriah. "Saya pikir ini cukup jelas bahwa senjata kimia digunakan untuk melawan rakyat Suriah," ungkapnya.
Meski demikian, Hagel sedikit ragu pemerintahan Assad bertanggungjawab terjadap serangan. Juru bicara Gedung Putih Jay Carney kemudian mengatakan sebuah laporan terpisah tentang senjata kimia yang dikumpulkan intelijen AS akan dirilis pekan ini.
Carney mengatakan Obama punya berbagai pilihan dan tidak dibatasi untuk menggunakan militer. "Pilihan yang kami pertimbangkan bukan tentang mengganti rezim," ujarnya.
Gedung Putih mengatakan AS akan merilis intelijen untuk menyelidiki serangan senjata kimia dalam beberapa hari ke depan. Sementara itu, parlemen Inggris diminta untuk membahas kemungkinan respon.
Perdana Menteri David Cameron mengatakan dunia tidak boleh berpangku tangan melihat kematian dan penderitaan mengerikan karena dugaan serangan senjata kimia. (rep05)