BAGANSIAPIAPI - Memasuki pertengahan tahun 2016, DPRD Rokan Hilir meminta kepada Pemerintah Daerah (Pemda) untuk menggesa pengajuan Rancangan APBD Perubahan (RAPBD-P). Karena diharapkan paling lambat di bulan September nanti APBD-P sudah harus disahkan. Dengan cepatnya pengesahan, berbagai pembangunan diharapkan sudah bisa dilakukan dengan baik.
Demikian dikatakan anggota DPRD Rohil dari Komisi A, HM Bachid Madjid, Sabtu (16/7). “Kemarin dalam kesempatan silaturahmi dengan Bupati Rohil, sudah saya sampaikan secara lisan kalau bisa Rancangan APBD Perubahan untuk Rohil sudah bisa dibicarakan. Jika memungkinkan bulan sembilan sudah bisa dilakukan paripurna pengesahan,” kata HM Bachid Madjid.
Legislator PPP ini menilai, dengan pengesahan APBD Perubahan sedini mungkin diharap nantinya bisa mempermudah masa tenggang pembangunan di Rokan Hilir ini. Untuk dua bulan sisa masa pertengahan tahun dengan menggunakan anggaran APBD murni, Bachid Madjid juga berharap pembangunan bisa diselesaikan dengan cepat.
Sejauh ini kendala yang kerap dihadapi oleh pemerintah daerah, masih lambannya masa aplikasi pembangunan dari penganggaran yang sudah dilakukan.
Pembangunan yang skala kecil digantungkan kepada pembangunan dengan menggunakan APBD Perubahan, selain pasti aksinya untuk dibelanjakan bagi keperluan daerah, anggaran perubahan juga diharapkan sebagai jalan untuk menutupi kekurangan pembangunan pada belanja murni.
Pada September nantinya dirasa sudah pas sebagai waktu untuk melakukan paripurna pengesahan APBD Perubahan. Pertimbangannya, jika pun masih dilaksanakan pembangunan sampai akhir tahun, masih tersisa empat bulan lagi untuk melakukan persiapan pembangunan untuk masyarakat Rohil.
“Jadi masih banyak masa tenggang untuk melakukan pembangunan yang berguna bagi masyarakat, jangan nanti pembangunan dilakukan dengan terburu-buru, hasilnya nanti tidak bagus,” tutup Bachid Madjid.(adv/ar/DPRD)