ROHIL-Rutan Bagansiapiapi memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1437 H/2016 M. Momen itu dinilai sebagai pesan moral supaya manusia dapat meneladani akhlak rasulullah.Pesan singkat ini disampaikan Bupati Rohil H Suyatno, saat menghadiri Maulid Nabi Muhammad SAW, di Rutan Bagansiapiapi, Kamis (7/1/2016).
Pada kesempatan itu hadir Karutan Bagansiapiapi, Edi Mulyono, Plt Sekdakab Rohil H Surya Arfan, Ketua DPRD Nasrudin Hasan, Ketua MUI Drs H Wan Achmad Syaiful, Penceramah Buya Hamka Riau Ustadz Kutubah Arafi.
"Saudaraku kalian adalah bagian dari kami, hanya saja saat ini diasingkan sementara sampai waktu yang ditetapkan dan akan kembali berbaur dengan masyarakat. Momentun kelahiran nabi ini mari kita teladani Rasul sebagai salah satu motivasi untuk hidup lebih baik," kata Bupati dalam sambutanya.
Ia juga meminta, para warga binaan yang masuk kedalam rutan bukan atas kemauan sendiri, melainkan karena tuntutan ekonomi, persoalan keluarga, sakit hati dan dendam. Dan jadikan rutan sebagai tempat tunjuk ajar agama, sehingga bisa kembali berdampingan dengan masyarakat.
"Kita sangat prihatin dan tak kan tinggal diam. kita akan upayakan dengan pihak Kemenkumham untuk membangun rutan baru dilahan yang sudha kita siapkan," jelas Suyatno seraya menyumbangkan1 ekor lembu untuk disantap bersama.
Senada Kepala Rutan (Karutan) Bagansiapiapi, Edy Mulyono, mengatakan warga binaan selalu dibekali dengan ilmu pengetahuan agama salah satunya dalam momen Maulid Nabi. "Kita mengajak warga binaan untuk meningktkan Iman dan Takwa untuk mewujudkan pribadi yang berakhlakul karimah yang selalu dicontohkan nabi," katanya.
Dirinya yang baru bertugas 2 bulan ini juga melibatkan para warga binaan untuk bahu membahu dalam mempersipkan acara akbar ini dan semua berjalan dengan baik. "Warga Binaan yang berprilaku baik kita libatkan, harapan kita sambil mengajarkan warga binana untuk menjadi salah satu pihak yang ikut mensukseskan setiap acara di rutan ini," ungkapnya.
Kemudian, Buya Hamka Riau Ustadz Kutubah Arafi, dalam tausianya mengatakan Maulid Nabi tentang kelahiran serta perjuangan nabi Muhammad selama ini dan memperjuangkan Agama Islam. "Yuk kita ikuti suri tauladan Nabi dan percayalah jika kita ikuti kita akan selamat dunia dan akhirat,"katanya.
Ustad asal Kota Duri ini menjelaskan bahwa perjalanan hidup manusia telah ditentukan, bagaimana hasilnya kita lah yang mengatur langkahnya."Proses perjalanan hidup kita semua punya masalah dan jagan pernah lepaskan diri dari Allah, kita diejek sudah biasa, asal jangan Allah yang murka karena hidup kita akan tersesat," imbuhnya.(rep05/mrc)