Sport

Timnas U-19 Taklukan Semen Padang 1-0

Padang - Tim nasional di bawah usia 19 (U-19) menaklukkan Semen Padang U-21 1-0 di Stadion H Agus Salim Padang, Sumatera Barat, Rabu malam, 11 Juni 2014. 
 
Laga ini merupakan rangkaian tur nusantara Timnas dalam mempersiapkan Piala AFC di Myanmar. Satu-satunya gol tim asuhan Indra Sjafri tersebut diciptakan oleh Dinan Javier pada menit 69. 
 
Umpan dari Ilham Udin berhasil dimanfaatkan Dinan yang sudah berdiri bebas. Dengan tenang, Dinan melepaskan tendangan. Kiper Semen Padang Rully Desrian tak mampu menghadangnya. Bola pun bersarang di gawang tuan rumah.
 
Sejak babak pertama, kedua tim saling jual beli serangan. Semen Padang mampu menekan Evan Dimas dkk di menit-menit pertama. Namun, anak asuh Delfiadri belum mampu menerobos pertahanan tim Garuda Jaya yang dikawal sang kapten Febly Gushendra,
 
Timnas mencoba keluar dari tekanan tuan rumah. Pada menit 20, Evan Dimas melakukan aksi individu dengan melewati beberapa pemain Semen Padang, sebelum melepaskan tendangannya. Namun, tendangan keras Evan Dimas gagal merobek gawang Rully. Bola pun melebar dari gawang Semen Padang. 
 
Skor kaca mata bertahan, hingga wasit meniup peluit panjang, tanda babak pertama usai. Memasuki babak kedua, Timnas mencoba melakukan tekanan. Alhasil pada menit 69, Dinan berhasil memecahkan kebuntuan.
 
Setelah unggul 1-0, Timnas semakin agresif. Beberapa kali peluang diraih. Namun, tak menambah keunggulan. Hingga usai babak kedua, pertandingan tetap dengan skor 0-1 untuk Evan Dimas dkk. 
 
Pertandingan ini dipenuhi belasan ribu penonton. Stadion H Agus Salim disesaki masyarakat yang ingin menyaksikan permainan Timnas U 19. 
 
Pelatih Semen Padang U 21 Delfiadri mengaku, anak-anaknya telah bermain dengan maksimal. Tapi, Timnas bisa bermain lebih baik. "Kamis puas dengan hasil ini. Mereka bermain kolektif," ujar Delfiadri.
 
Delfiadi mengatakan, banyak belajar dari Evan Dimas cs. "Tapi kita akui mereka secara individu bermain dengan bagus," ujarnya.
 
Pelatih Timnas U 19 Indra Sjafri mengatakan, pada tur nusantara tak berbicara soal kalah dan menang. Tapi, kebahagiaan saat masyarakat antusias menyaksikan pertandingan. "Sebagai orang Minang saya bangga dengan pertandingan ini. Penonton ramai," ujar pria asal Pesisir Selatan, Sumatera Barat ini.
 
Menurut Indra, pertandingan ini sudah ditunggu-tunggu sejak enam bulan lalu. "Kami ingin awali tur ini dari Sumatera. Tapi baru kali terwujud," ujarnya.
 
Indra mengaku, anak asuhnya sempat kesulitan saat tuan rumah bermain defensif. Tapi, timnya mencoba untuk bermain dari luar. "Mereka sudah mengetahui cara membongkar. Beberapa peluang tercipta. Hanya keberuntungan yang belum didapatkan," ujarnya.
 
Pada pertandingan ini, Indra Sjafri memberikan ban kapten pada Febly Gushendra asal Sumatera Barat. "Ini bentuk penghargaan kami, karena bermain di kampung halamannya," ujarnya.
 
Febly merupakan pemain belakang timnas U-19 yang berasal dari Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Sejak kecil Febly bergabung bersama SSB Lubuk Basung. 
 
Tamatan SMA Ragunan itu mengaku bangga bisa bermain di Sumatera Barat, karena bisa pulang kampung. "Apalagi tadi penonton ramai," ujarnya. (rep01/tpc)