Sport

Mourinho Pelatih Paling Banyak Kalah di Semifinal

London-Manajer Chelsea, Jose Mourinho, kembali gagal di babak semifinal Liga Champions setelah dikalahkan Atletico Madrid 1-3 pada leg kedua di Stamford Bridge, Rabu 30 April 2014 waktu setempat (Kamis 1 Mei WIB). The Special One jadi pelatih yang paling sering kalah di babak semifinal Liga Champions.
 
Seperti dikutip dari Mister Chip, Mourinho menjadi pelatih pertama yang gagal di babak semifinal Liga Champions empat musim beruntun. Pelatih asal Portugal itu melewati rekor buruk Leo Beenhakker yang kalah di tiga semifinal beruntun bersama Real Madrid.
 
Tiga musim sebelumnya, Mourinho selalu gagal di babak semifinal bersama Real Madrid. Di bawah asuhan Mourinho, Los Blancos kalah di semifinal dari Barcelona (musim 2010/2011), Bayern Munich (2011/2012), dan Borussia Dortmund (2012/2013) secara beruntun.
 
Total, Mourinho sudah gagal di semifinal Liga Champions sebanyak 6 kali. Dengan catatan kegagalan 6 kali tersebut, maka The Special One menjadi pelatih yang paling sering kalah di babak semifinal Liga Champions.
Laga dini hari tadi merupakan kegagalan ketiga Mourinho bersama Chelsea di pertandingan semifinal Liga Champions. Dua kegagalan sebelumnya terjadi pada semifinal musim 2004/2005 dan 2006/2007, saat Chelsea dikalahkan Liverpool.
 
Menghadapi Atletico, Chelsea sebenarnya berhasil unggul melalui gol Fernando Torres. Namun, tim tamu mampu membalikkan keadaan dan mencetak gol lewat Adrian Lopez, penalti Diego Costa dan Arda Turan. Hasil ini membuat Atletico akan menghadapi rival sekotanya, Real Madrid, di babak final, 24 Mei 2014.
 
"Kami mengalami banyak masalah dengan pemain cedera, tapi tim sudah memberikan segalanya, dan saya bangga. Mereka melakukan tugas yang luar biasa. Kami memang kalah, tapi kalah dari tim yang sangat bagus," ujar Mourinho seperti dilansir situs resmi Chelsea. (rep05)