Sport

Timnas U-19 Akan Tanding Ulang Lawan Persiba U-21, Lho Kok?

Evan Dimas-Timnas U19
Tim Nasional (Timnas) U-19 akan tanding ulang melawan Persiba U-21 pada Jumat malam (21/3) sebagai kelanjutan dari laga sebelumnya yang sempat terhenti karena listrik Stadion Parikesit Balikpapan padam.
 
"Kami ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya atas kesediaan Timnas U-19 main kembali di Balikpapan. Ini benar-benar apresiasi yang luar biasa bagi pencinta sepakbola di Kota Minyak," kata Sekretaris Umum Persiba Balikpapan Irfan Taufik di Balikpapan, Selasa.
 
Pada pertandingan yang berlangsung (10/3) pukul 21.30 WITA, lampu Stadion Parikesit, stadion markas Persiba tempat berlangsungnya pertandingan padam pada menit ke-22 pertandingan.
 
Ia mengatakan, upaya menyalakan kembali lampu gagal sehingga sempat membuat penonton emosi, berloncatan masuk lapangan, dan membakar sejumlah papan iklan milik sponsor.
"Jadi sesuai hasil rapat pada Selasa dinihari, mulai pukul 00.30 WITA, pertandingan akan dimainkan ulang pada Jumat malam (21/3) mulai pukul 21.30 Wita," kata Irfan Taufik.
 
Pada rapat tersebut hadir perwakilan dari Badan Tim Nasional, Exco PSSI, Manajer Timnas U-19, Persiba, Panitia Pertandingan, dan media partner yaitu SCTV.
"Memang sempat terjadi tarik ulur antara Timnas U-19 dengan media partner, bahwa pertandingan ulang akan dimainkan pada 19 Maret. Timnas U-19 keberatan karena terlalu mepet dengan jadwal pertandingan mereka di Tenggarong, Kutai Kertanegara melawan Mitra Kukar pada 17 Maret," katanya.
 
Selain menyepakati jadwal baru, kata dia, rapat juga memutuskan Panitia Pertandingan tidak akan mencetak tiket baru untuk dijual. Penonton yang memiliki potongan tiket untuk tribun terbuka dari pertandingan pertama dapat langsung masuk ke stadion yang sesuai dengan tiketnya.
 
"Untuk mereka yang memiliki tiket dengan tempat duduk, yaitu tiket bagi tribun A, tribun B, dan VIP, potongannya harus ditukar lagi ke loket untuk mendapatkan tiket baru. Sebelumnya, tiket tribun A dan B dijual dengan seharga Rp150.000, tribun VIP Rp200.000," katanya.
 
Sekretaris Panitia Pertandingan Syarif Syamsul mengatakan, seluruh tiket yang dicetak panitia untuk seluruh tribun habis terjual. Ada 7.000 tiket dari tribun terbuka, tribun A 529, tribun B 448, dan VIP 329 tiket.
 
Panitia juga menegaskan bagi penonton yang tidak memiliki potongan tiketnya, dengan sendirinya kehilangan haknya untuk menonton pertandingan di stadion. "Masih masih ada siaran langsung dari SCTV," kata Irfan Taufik.
 
Mengenai padamnya lampu stadion pada saat pertandingan, menurut dia, itu merupakan musibah. "Kami tidak bisa melawan itu. Itu benar-benar di luar kehendak kami dan tentu saja kita semua bisa memaklumi," kata Irfan Taufik.
 
Panitia pertandingan belum mengetahui pasti apa penyebab padamnya lampu-lampu tersebut. Padamnya lampu Stadion Parikesit saat pertandingan masih berlangsung adalah kali yang ketiga terjadi di Balikpapan. Seluruhnya dalam partai Indonesia Super League, dimana Persiba melawanS Pekanbaru di tahun 2009 dengan skor akhir 3-0 untuk Persiba, dan Persiba vs Persita Tangerang, persis sebelum tendangan penalti untuk Persiba.
 
Pada partai lawan PSPS, sisa pertandingan yang 5 menit tidak lagi dilanjutkan, dan pada laga versus Persita, pertandingan dilanjutkan pada pagi keesokan harinya. Penalti oleh Patrice Nzekou berbuah gol dan akhirnya Persiba menang 1-0. (Rep01)