Pemkab Janjikan 20 Kapal untuk Nelayan
Bupati Rohil H Annas Maamun didampingi Ketua DPRD Nasruddin Hasan dan Plt Kadiskanlut M Amin menyaksikan penandatanganan penyerahan kapal bantuan dari
BAGANSIAPIAPI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) berjanji akan memberikan bantuan kapal tangkap ikan sebanyak 20 unit bagi kelompok nelayan di pesisir pantai demi mengangkat perekonomian. Kini, Pemkab sedang melakukan kajian teknis agar 20 unit kapal bantuan itu bisa dianggarkan di APBD 2014.
Hal ini ditegaskan Bupati H Annas Maamun, belum lama ini ketika menghadiri acara penyerahan bantuan kapal ikan untuk kelompok nelayan Panipahan di Pelabuhan Baru.
Dikatakannya, rencana pemberian bantuan kapal ikan itu untuk meningkatkan hasil tangkapan nelayan khususnya di Kecamatan Bangko, Sinaboi, Pulau Halang dan Pasir Limau Kapas.
"Saya minta Bappeda lakukan kajiannya. Kita harus anggarkan di APBD untuk memberikan bantuan kapal tangkap ikan bagi kelompok nelayan lainnya di pesisir pantai sebanyak 20 unit. Namun, rencana ini harus sesuai mekanisme sehingga tidak menyalahi aturan," tegasnya.
Disinggung mengenai harga kapal tangkap ikan berbobot 50 GT sebesar Rp1,2 miliar, sedangkan biaya operasionalnya cukup besar. Sehingga, nelayan harus memiliki modal besar untuk mengoperasikan kapal itu nantinya. Bupati menyatakan kelompok nelayan itu dipastikan dapat menyiasatinya. "Makanya kita berikan bantuan itu kepada kelompok nelayan. Tak mungkin diberikan kepada orang per orang," sebutnya.
Meski demikian, tegasnya kembali, bantuan kapal itu tidak diberikan kepada kelompok nelayan secara cuma-cuma. "Kelompok nelayan nantinya dapat mencicil sampai lunas kepada pemerintah atas kapal itu. Jadi bukan gratis begitu saja," sebutnya.
Bantuan 20 RLH
Selain bantuan kapal, Pemkab Rohil juga akan memberikan bantuan Rumah Layak Huni (RLH) bagi kelompok nelayan Panipahan, Kecamatan Pasir Limau Kapas (Palika) sebanyak 20 unit. RLH ini juga dilengkapi kolam ikan yang nantinya bibit plus pakan ikan juga disediakan oleh Pemkab.
"Semua akan dipenuhi, kalau menangkap ikan merupakan aktifitas rutin nelayan, selingannya dapat memelihara ikan di kolam yang disediakan. Sekaligus kita akan beri bantuan bibit pohon buah," janji Annas.
Di samping itu, untuk mempermudah aktifitas masyarakat Pulau Halang Muka dan Belakang, lanjutnya, Pemkab telah membangun jalan untuk mempermuda akses. "Nah, jalan sudah kita bangun hanya tinggal bantuan pembangunan RLH-nya saja buat warga Pulau Halang Muka dan Belakang," imbuhnya. (rep1)
Tulis Komentar