Pemkab Salurkan Bantuan Mesin Mebel ke UMKM
BAGANSIAPIAPI - Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Senin (23/9/203), melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) menyalurkan bantuan mesin produksi pengetaman mebel dan alat lainnya senilai Rp91 juta kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Bnatuan itu bertujuan agar para UMKM pembuat konsen, pintu, dan jendela kayu bisa mengembangkan usahanya melalui peralatan dan mesin bantuan tersebut.
Kepala Disprindag Rohil, Herman Tambusai, usai menyerahkan bantuan itu mengatakan, ada sebanyak tiga model. "Mesin jenis pertama untuk mengetam kayu, mesin kedua untuk merapatkan atau meluruskan konsen, dan mesin ketiga berjenis pembangkit listrik atau disel yang berguna untuk kebutuhan mereka bertukang," paparnya.
Dijelaskannya, pemberian bantuan ini merupakan usulan UMKM yang diajukan saudara Budi Rahman beberapa waktu lalu. "Usulan itu kita proses dengan meninjau ke lapangan (tempat usaha Budi Rahman), ternyata apa yang diajukan itu layak untuk dibantu, dan disetujui bapak Bupati dan DPRD," jelasnya.
Namun, tegasnya, bantuan tersebut hanya bersifat pinjam pakai selama 2 tahun. "Usai batas waktu yang telah ditetapkan, bantuan ini akan diambil dan dipinjamkan ke UMKM lainnya untuk mengembangkan usahanya. Akhir tahun ini, Disprindag akan menyerahkan bantuan mesin lagi kepada UMKM lainnya. Namun mesin yang akan diserahkan nantinya untuk usaha kripik nenas," sebutnya.
Budi Rahman, penerima bantuan ini mengaku senang mandapatkan bantuan tersebut. "Tentunya saya sangat berterima kasih sekali kepada Pemkab Rohil yang telah peduli nasib UMKM seperti saya ini memberikan bantuan mesin pengembangan usaha. Semoga usaha saya semakin maju dan UMKM lainnya bisa mendapatkan bantuan serupa seperti saya," sebutnya dengan nada bangga.
Diakui Budi, selama ini dirinya dalam bekerja selalu menggunakan peralatan semi modern dengan produksi minim. "Sekali lagi, semoga saya bisa semakin mengembangkan usaha yang saya tekuni atas abantuan ini. Karena, selama ini dalam bekerja saya mengunakan alat semo modern bahkan tradisional," tambahnya. (rep1)
Tulis Komentar