JAKARTA - Anggota komisi III DPR RI Nudirman Munir pesimistis dengan kepemimpinan Ruhut Sitompul sebagai ketua komisi III DPR RI menggantikan I Gede Pasek Suardika. Sejumlah anggota menyatakan bakal tidak menghadiri pelantikan Ruhut.

Terkait pelantikan Ruhut sebagai komisi III, Nudirman menyebut para anggota komisi III tidak akan melakukan walk out (WO) sebagai bentuk ketidaksetujuan terhadap Ruhut. Namun, mereka tidak akan menghadiri pelantikan sehingga tidak akan mencapai kuorum. "Mungkin tidak WO, tetapi tidak kuorum. Sehingga pelantikan tidak bisa terlaksana," kata Nudirman, Minggu (22/9/2013).

Sebelumnya diberitakan, anggota komisi III lainnya Ahmad Yani juga mengatakan hal yang senada. Dia menyebut bahwa Ruhut tidak pantas menjadi ketua komisi III karena sifatnya yang kontroversial dan suka mencari sensasi. "Saya tidak tau Ruhut bisa merubah karakternya yang kontroversial, seharusnya Demokrat mengajukan orang-orang yang bisa diterima," katanya.

Setali tiga uang, pengamat politik dari Universitas Indonesia Iberamsyah juga menyatakan hal yang serupa. Dia menyebut Ruhut tidak punya etika politik. "Ruhut memang tidak pantas (jadi ketua), etika politiknya nggak ada. Sangat tidak pantas Ruhut menjadi ketua komisi III," ujarnya kepada inilah.com.

Sebelumnya, Fraksi Demokrat mencopot I Gede Pasek Suardika sebagai ketua komisi III, dan digantikan oleh Ruhut Sitompul. Pencopotan diduga terkait keikutsertaan Pasek dalam ormas Pergerakan Indoenesia yang digagas Anas Urbaningrum. Pengangkatan Ruhut pun banyak menuai penolakan di kalangan komisi III, karena dia dinilai tidak layak menjadi pemimpin. (rep1)