Fokus Rohil

Rohil Miliki Banyak Wisata Religi

BAGANSIAPIAPI - Kabupaten Rohil memiliki objek wisata yang tersebar di sejumlah daerah. Objek wisata religi yang sudah berkembang maupun bakal segera diangkat potensinya oleh Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Budparpora) Rohil diantaranya seperti bakar tongkang di Bagansiapiapi, Kecamatan Bangko dan atib ambai di Kubu, Kecamatan Kubu serta deo-deo di Panipahan, Kecamatan Pasirlimau Kapas.

"Kalau ritual bakar tongkang, saya kira eventnya sudah jelas. Malahan kondisinya sudah masuk dalam kalender wisata budaya nasional. Jadi, aset yang satu ini hanya tinggal dipertahankan dan ditingkatkan saja lagi," kata Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Rohil, Ir H Tarmizi Madjid, Selasa (3/9/2013).

Sedangkan wisata religi yang benar-benar perlu untuk mendapatkan perhatian serius, tambah Tarmizi, yakni ritual atib ambai yang dilaksanakan pada awal bulan Syawal setiap tahunnya. "Saya melihat ritual atib ambai ini sangat potensial sekali di bidang kebudayaan dan pariwisata. Makanya, kita mencoba untuk melakukan diskusi dengan semua unsur dan elemen yang ada tentang pelaksanaan ritual atib ambai tahun depan," kata Tarmizi.

Apakah waktu pelaksanaannya ituk tambah Tarmizi, bisa dimajukan. "Sebab, kegiatan selama ini setiap hari ketiga bulan Syawal. Ada gagasan bagaimana dilaksanakan di hari ketujuh di bulan Syawal. Harapan kita, jelas yang datang itu bisa bertambah ramai dan meriah lagi. Tapi, kalau dalam diskusi itu ternyata tidak bisa dimajukan ya apa boleh buat. Namun yang jelas, ritual atib ambai juga memiliki potensi yang cukup bagus. Kalau di Bagansiapi-api ada ritual bakal tongkang, maka di Kubu ada ritual atib ambai," papar Tarmizi.

Sementara di sisi lainnya, lanjut Tarmizi, di daerah Panipahan Kecamatan Pasirlimau Kapas juga memiliki deo-deo yakni berupa ritual tuwun jin. "Kegiatan seperti ini setiap tahun dilaksanakan. Malahan, deo-deo itu sendiri setiap tahun ditampil pada kegiatan pawai ta'ruf MTQ antar kecamatan tingkat Kabupaten Rohil. Terus terang saja, aplusnya sangat luar biasanya. Makanya, kita coba menggalang semua potensi dan menggandeng semua pihak untuk mengoptimalkan wisata religi yang ada di Rohil ini. Karena, potensi kita ada hanya tinggal mempolesnya saja lagi," jelasnya. (rep1)