Pilihan
Mendagri: Tanggung Jawab Kepala Daerah ke Rakyat, Bukan Partai
Sabtu, 22 Februari 2025
Cuti Bersama 2025 dan Libur Awal Ramadhan 1446 H Resmi Ditetapkan
Sabtu, 22 Februari 2025
Gubri Abdul Wahid Sampaikan Program 100 Hari Kerja Usai Dilantik
Jumat, 21 Februari 2025
Jokowi Imbau Kepala Daerah PDIP Hadir Retret: Ini Urusan Pemerintahan
Jumat, 21 Februari 2025
Setelah di Lantik Presiden, Masyarakat Rohil Menunggu Janji Manis Bupati dan Wakil Bupati Yang Baru
Kamis, 20 Februari 2025

Ya Ampun, Pelajar SMK Ini Dijual ke Lelaki Hidung Belang Oleh Teman Sekolahnya
Ahad, 11 Januari 2015 - 07:26:00 WIB

Siswi kelas I SMK Swasta di Depok, R (16), dijual rekan satu sekolahnya Des (15). Ia dipaksa dua kali melayani pria hidung belang selama bekerja di salah satu kafe di Jakarta Selatan sejak akhir 2014.
Kepada penyidik di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Depok, R menjelaskan diajak Des bekerja di kafe di kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Ia ditawari sebagai pelayan sekaligus bartender.
"Di sana saya dikenalkan sama mami. Sama mami disuruh menemani tamu. Sekali menemani dibayar Rp 500 ribu. Saya tidak bisa menolak, takut dimarahi," kata R didampingi ayahnya Ags di Polresta Depok, Minggu (11/1/2015).
R mengadukan peristiwa yang dialaminya ke Polresta Depok, Sabtu (10/1/2015) pukul 23.00 WIB. Ayah R mengetahui putrinya menjalani praktek prostitusi setelah seorang teman pria anaknya itu mengadukannya kepadanya.
"Informasi teman pria, anak saya di kafe itu justru disuruh melayani nafsu bejat pria hidung belang. Menurut dia, anak saya sudah ditipu teman satu kelasnya," terang Ags yang sehari-hari bekerja sebagai sopir angkuta umum.
Berdasarkan informasi itu, Ags mengonfirmasi kepada putrinya. Mulanya R membantah dan berdalih bekerja sebagai pelayan dan bartender di kafe itu. Tapi akhirnya mengaku selama ini telah melayani hidung belang. "Dia sudah ditipu temannya yang menjual anak saya ke germo di kafe itu," terang Ags sedih.
Kanit PPA Satreskim Polresta Depok, Iptu Elly Padiansari mengaku masih mendalami kasus ini, karena ada beberapa keterangan yang harus didalami untuk memperkuat bukti. "Kafe yang dimaksud masih kami telusuri," ujar Elly. (rep05)
LAINNYA
- Gapura Selamat Datang di Kota Rengat Roboh
- 7 Warga Desa di Inhu Diringkus Saat Main Judi Togel
- Lulus Administrasi, Peserta CPNS Pemprov Diminta Daftar Ulang
- Sambut Kedatangan Rombongan Jemaah Haji Rohil ,Bupati: Semoga Selamat Pergi Dan Pulang
- Sedih Sekali Nasib 128 Honorer Setdaprov Riau Ini
- Wali kota Firdaus Ketua BWI Perwakilan Kota Pekanbaru
Tulis Komentar