BANGKO PUSAKO - Guna meningkatkan potensi PAD lebih optimal, Dinas Pendapatan Daerah (Dipenda) langsung menyerahkan SPPT PBB Perdesaan dan Perkotaan ke Kecamatan Bangko Pusako dan Kecamatan Tanah putih Tanjung Melawan, Kamis (18/4). Namun demikian, Dipenda mengajak camat dan untuk memungut pajak dari setiap sektor yang ada di daerah untuk meningkatkan PAD.
"Tahun 2013 ini kita akan membuat suatu kebijakan. Kebijakan itu memberikan motivasi kepada objek pajak. Seperti kebijakan dalam memberikan penghargaan kepada wajib atau taat dalam membayar pajak. Namun, yang terpenting kita mengajak cama bersunguh-sunguh dalam melakukan pungutan kepada wajib pajak untuk meningkatkan PAD," sebut Kepala Dipenda Rohil, Drs H Wan Ahcmad Syaiful MSi di Bangko Pusako dalam penyerahan SPPT PBB Perdesaan dan Perkotaan, Kamis (18/4).
Menurut Kadipenda, bahwa tidak hanya penghargaan yang diberikan. Justru ditahun ini, bentuk door prizenya juga akan ditambah berupa mobil Avanza. Ini semata guna meningkatkan memotivasi wajib pajak.
Jika dari kecamatan, sebutnya, pemasukan PBB P2 minim, akan diberi bendera hitam. Maka ditahun 2013 mari berlomba-lomba meningkatkan PAD. "Inilah menjadi harapan Dipenda," tegasnya.
Secara garis besar PBB Perdesaan dan Perkotaan dikelola oleh daerah. "Bagi yang komplain bisa langsung ke Dipenda. Guna meningkatkan potensi PAD, butuh perjuangan dan kerjasama yang baik. Dalam mengelola PBB Perdesaan dan Perkotaan sudah dipersiapkan SDM dibidang IT. Artinya, semua syarat sudah dilengkapi. Sehingga aplikasi dilapangan berjalan maksimal," jelasnya.
Semuaa harus direncanakan dengan matang dalam pelaksanaan SPPT PBB Perdesaan dan Perkotaan. Khusus di Kecamatan Batu Hampar realisasi cukup prihatin. Artinya, realisasi tidak sesuai dengan target dan ini perlu dievaluasi secara menyeluruh.
"Kita minta hal ini perlu dievaluasi. Kalau ada ditemukan tak setor akan ditindak tegas. Karena kita juga sudah kerja sama dengan Kejari Bagansiapiapi," katanya.
Selanjutnya, jika memang ada tunggakan tahun-tahun sebelumnya perlu diproses lebih jauh. Artinya, harus diselesaikan. Sehingga tidak menumpuk ditahun berikutnya.
Diharapkan apa yang diserahkan ini hendaknya pihak kecamatan dapat menyerahkan ke Datuk Penghulu. Sehingga potensi PAD bisa meningkat. Dan hal ini akan berlanjut ke kecamatan-kecamatan di Rohil.
Semantara itu, Camat Bangko Pusako, Sukardi, memberikan apresiasi terhadap penyerahan SPPT PBB P2. Oleh karena itu, hal ini akan ditindaklanjuti sampai ke pelosok desa atau delapan kepenghuluan. Sehingga apa yang diharapkan seksama dapat terwujud.
"Memang kita mengeluhkan pendataan yang dinilai kurang maksimal. Akan tetapi semua sudah mulai bagus. Maka, kami juga mengimbau Kades untuk menyelesaikan hal ini dan semua perlu dikoordinasikan satu sama lain," kata Sukardi optimis.
Sementara itu, Camat Tanah Putih Tanjung Melawan, Errie, YS, melalui Sekretaris Camat, Mursal SH, akan berpartisipasi dalam mendukung program Dipenda. Dan tetap berusaha meningkatkan PAD. Itu sudah menjadi komitmen pihak kecamatan.(rep-01)
"Yang jelas kita siap meningkatkan PAD Rohil. Maka saya juga mengimbau kepada lima datuk penghulu untuk dapat mengaplikasikan SPPT PBB P2. Sehingga secara seksama taat dalam membayar pajak," sbutnya.