Sosialita

Italia Waspadai Virus Mirip SARS

ROMA-Kementrian Kesehatan Italia menemukan virus baru yang mirip dengan virus SARS. Pengumuman penemuan virus ini setelah seorang laki-laki usia 45 tahun yang baru-baru ini kembali dari lawatan 40 hari ke Yordania diopname di RS di Tuscany karena demam tinggi, batu-batuk dan kesulitan pernafasan.  

Pejabat pemerintahan lokal di Tuscany, mengatakan seorang anak kecil yang terkait dengan laki-laki itu serta rekan sekerjanya juga mengidap virus tersebut. Ketiga pasien ini berada dalam kondisi baik dan sedang diobati dalam kondisi karantina.

Virus ini terkait SARS, yang menewaskan 800 orang ketika terjadi epidemi global pada 2003.  PBB sebelumnya mengatakan ada 51 kasus virus barus sejak September.

Kasus-kasus seperti ini juga muncul di Inggris dan Jerman. Kebanyakan yang tertular pernah melawat ke Qatar, Arab Saudi, Yordania dan Pakistan.

Sementara Otoritas Filipina mewaspadai masuknya virus corona ke negara tersebut. Maka dari itulah, kata Deputi Juru Bicara Kepresidenan Abigail Valte, Filipina memeriksa semua penumpang penerbangan asing yang mendarat di Bandara Internasional Ninoy Aquino Manila, sebagaimana warta AP pada Sabtu (1/6).

Menurut Valte, pengawasan khusus dilakukan terhadap penumpang dari kawasan Timur Tengah. "Kami bekerja sama dengan WHO,"kata Valte.

Sebagaimana warta sebelumnya, virus corona merupakan varian baru dari virus Sindrom Pernapasan Akut (SARS) yang merebak di Arab Saudi. Virus itu, sampai dengan akhir minggu ini, sudah menginfeksi 44 orang. Kebanyakan dari korban tersebut berada di Timur Tengah. (rep05)