Kenapa Keluarga Gubernur Riau Juga Ditangkap KPK?
Jakarta-Warga Riau masih bertanya-tanya kenapa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga menangkap keluarga Gubernur Riau Annas Mammun dalam kasus suap penegak hukum pada Kamis malam (25/9) di kawasan Cibubur Jakarta.
Namun sayangnya hal tersebut masih belum bisa dijawab oleh jubir KPK, Johan Budi dalam konferensi pers Kamis malam di Jakarta.
Johan hanya menyatakan, dalam operasi tangkap tangan KPK di Perumahan Citra Grand Cibubur, Jakarta Timur, KPK menangkap sembilan orang. Mereka berprofesi sebagai gubernur, pengusaha, sopir, dan ajudan. Ada juga keluarga sang gubernur.
Penangkapan dilakukan sekira pukul 17.30 WIB, dan tiba di Gedung KPK pukul 19.30 WIB, Kamis (25/9/2014). "Sembilan itu adalah satu gubernur. Kemudian ada pengusaha, sopir, ajudan gubernur dan keluarga gubernur," kata Juru Bicara KPK, Johan Budi.
Bersamaan dengan itu, tim KPK juga mengamankan uang dalam bentuk rupiah dan dolar Singapura yang di simpan dalam tas dan amplop, serta mobil. "Kalau dikurs-kan jumlahnya tentu miliaran."
Johan Budi belum bisa menjelaskan detil soal penangkapan itu. "KPK masih punya waktu 1X24 jam untuk memperjelas peristiwa tadi. Nanti akan disampaikan setelah ada kesimpulan dari penyidik," ungkapnya.
Johan mengatakan, mereka ditangkap di rumah seseorang yang masih dirahasikan identitasnya. Apakah gubernur yang ditangkap Annas Maamun? "Saya tidak bisa menjawab ya atau tidak," pungkas Johan. (rep05/okz)
Tulis Komentar