Politik

Jokowi Presiden, Pengayuh Becak di Solo Konvoi

Surakarta - Warga Surakarta ikut bergembira ketika Joko Widodo ditetapkan sebagai Presiden Indonesia terpilih periode 2014-2019 oleh Komisi Pemilihan Umum, Selasa malam, 22 Juli 2014. Kegembiraan juga dirasakan para pengayuh becak di Pasar Gede yang letaknya tak jauh dari Balai Kota Surakarta.
 
Puluhan pengayuh becak mengungkapkan kegembiraannya dengan berkonvoi sambil membawa foto Jokowi dalam berbagai pose, Rabu, 23 Juli 2014. Foto Jokowi berukuran 1,5 x 1,5 meter dibawa oleh dua penumpang becak. Total, ada sepuluh becak yang ikut berkonvoi.
 
Setelah menggelar doa syukuran kemenangan Jokowi di depan Pasar Gede, mereka menyusuri Jalan Jenderal Sudirman menuju Bundaran Gladag di Jalan Slamet Riyadi. Setelah memutar, mereka kembali melewati Jalan Jenderal Sudirman menuju Pasar Gede.
 
Foto yang dibawa, antara lain, memperlihatkan Jokowi bertemu dengan grup musik Slank, Jokowi-Jusuf Kalla mendaftar ke KPU dengan bersepeda, Jokowi berada di tengah kerumunan warga, dan Jokowi memakai kostum wayang di sebuah karnaval.
 
Salah seorang pengayuh becak, Sunarno, mengaku gembira Jokowi bisa menjadi presiden. Ia berharap Jokowi membuat kebijakan yang menguntungkan rakyat. "Semasa menjadi Wali Kota Solo, Pak Jokowi perhatian ke rakyat kecil seperti saya. Misalnya, tidak menggusur becak dari jalan," ujarnya.
 
Dia berharap Jokowi bisa menjadi pemimpin yang baik. Sebab, selama ini Jokowi dikenal sebagai orang jujur, lurus, dan sederhana.
 
Pengayuh becak lainnya, Sobirin, menuturkan dia dan teman-temannya ingin memberi dukungan moral ke Jokowi saat memimpin Indonesia, sekaligus mengingatkan ketika sudah menjadi pemimpin tidak lupa pada rakyatnya.
 
"Kami berharap Jokowi memperhatikan nasib rakyat kecil," katanya. Dia meminta Jokowi tidak mabuk kemenangan dan melupakan janji-janjinya saat kampanye. (rep01/tc)