Riau Raya

Empat Titik Jalan di Tampan Disemenisasi

ilustrasi

PEKANBARU - Empat titik jalan yang berada di wilayah Kecamatan Tampan di awal November mulai disemenisasi. Pembangunan infrastruktur jalan ini menggunakan dana APBD Pekanbaru yang dikelola Organisasi Masyarakat Setempat Kecamatan Tampan.

Salah satu jalan yang dimulai penegerjaan semenisasi ini jalan di Perumahan Taman Mutiara I, Kelurahan Tuah Karya. Jalan yang menghubungkan wilayah Suka Karya dengan Taman Karya ini telah mulai pengerjaan membuat mal (cetakan) sejak Rabu (30/10/2013) lalu.

Dijelaskan Irma Novriati, Camat Tampan saat meninjau semenisasi di Perumahan Taman Mutiara, Sabtu (2/11/2013) lalu, tahun 2013 OMS Tampan mendapat dana dari APBD Pekanbaru sebanyak Rp1,8 miliar untuk dikelola. Dana ini digunakan untuk membangun infrastruktur beberapa titik di wilayah Tampan.

Mulai dari semenisasi jalan, pembuatan drainase dan merehab rumah layak huni. Untuk semenisasi jalan dilakukan di 4 titik yang tersebar di 4 kelurahan, Tuah Karya, Delima (Perumahan Widya Graha), Simpang Baru (RT 03 RW 11) dan Sidomulyo (Perumahan Damai Langgeng). Untuk Perumahan Taman Mutiara sendiri, jalan yang disemenisasi sepanjang 200 meter. Camat Irma yang datang meninjau bersama pengurus OMS Kecamatan Tampan juga melakukan pengecekan jalan.

Ketua OMS Tampan, Zed Nasli Matondang, menjelaskan, semenisasi ini harus memenuhi spesifikasi yang telah ditetapkan Pemerintah Kota Pekanbaru. Yakni lebar jalan harus yang dicor harus 4 meter dengan ketebalan 15 cm. Selain sememisasi, dana OMS juga digunakan untuk membangun drainase di perumahan warga. "Drainase yang kita bangun maksimal yang memiliki lebar 2 meter, lebih dari itu ada Pemerintah Kota Pekanbaru langsung," kata Zed.

Ditambahkan Muhamad Ilham, Sekretaris OMS Tampan, ada beberapa tahapan yang dilakukan untuk menentukan titik-titik yang akan disemenisasi. Mulai dari usulan, masyarakat, melalui Musrenbang hingga survei yang dilakukan tim OMS.

"Semenisasi ini benar-benar dari warga. Maksudnya kita dari OMS hanya menyediakan fasilitas untuk pengecoran, seperti peralatan mal, mobil molen dan isinya. Sementara pendukung semenisasi ini berasal dari warga. Mulai dari fasilitas jembatan tempat masuknya molen dan perataan jalan. Jadi dalam hal ini warga dilibatkan sepenuhnya. Bahkan warga juga turun tangan membantu pengecoran bersama para tukang yang kita yang kita sediakan," kata Ilham. Proses pengecoran di Perumahan Taman Mutiara sendiri berlangsung sejak pukul 17.00 WIIB sampai 02.00 WIB, Minggu (3/11/2013) dini hari. (rep1)