PEKANBARU-Pernyataan Gubernur Riau M Rusli Zainal yang menuding demo antidirinya dituganggi oknum pengincar jabatannya langsung mengundang reaksi. Selain mengundang keprihatinan Wakil Gubernur Riau Raja Mambang Mit yang merasa tertuding, juga membuat aktivis Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) di Pekanbaru menganggap tudingan tersebut tak berdasar.

"Rusli Zainal berhak punya pendapat seperti itu, tetapi itu aneh dan tidak berdasar," ujar Ketua BEM Universitas Riau M Fadli, kemarin.

Selain tidak memiliki dasar, Fadli menilai ucapakah Rusli Zainal tersebut semakin membuktipenjelkan bahwa ia bukan pemimpin yang arif lagi bijaksana. Karena itu, ia semakin yakin kalau akan semakin baik kalau Rusli Zainal cepat ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas dua tindak korupsi yang disangkakan kepadanya.

"Apa yang dikatakan Rusli membuat kami semakin yakin, kalau akan lebih baik KPK menahannya. Agar tak terus membuat kekacauan di Riau," ujarnya seperti dilansir riauterkini.com.

Terhadap tudingan yang dilontarkan gubernur saat pidato pada Rakor bidang keamanan dan ketertiban tersebut, Fadli dengan tegas membantah. "Kalau kami ditunggangi, tidak mungkin aksi kami berlangsung lama. Mungkin hanya sekali dua kali. Kami konsisten mendesak Rusli ditahan sejak setahun lalu," tuturnya.

Ketika ditanya mengenai langkah BEM menyikapi tudingan tersebut, Fadli menyebut tidak tertutup kemungkinan akan melayangkan somasi pada gubernur. Namun, sebelumnya akan membahasnya bersama BEM perguruan tinggi lainnya. (rep02)