Warga Riau Pilih Gubri

6.340 Personil Dikerahkan Polda Riau

Lima pasangan Cagubri sepakat Pilgubri berjalan aman. (rep1)

PEKANBARU - Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Provinsi Riau dipastikan digelar hari ini, Rabu (4/9/2013). Lima pasangan calon gubernur dan wakil gubernur akan dipilih oleh 4 juta lebih warga Riau di 11.669 TPS yang tersebar di 12 kabupaten/kota di Provinsi Riau.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau, Edi Sabli, mengatakan seluruh kebutuhan logisitik, kotak suara, surat suara, dan surat undangan, sudah terpenuhi. "Pencoblosan dimulai pukul 07.00 sampai 13.00 WIB," kata Edi Sabli di Kantor KPU Riau, Pekanbaru, Selasa (3/9/2013).

Edi menjelaskan, bagi masyarakat yang tidak masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dapat mencoblos dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) kepada petugas pengawas lapangan di TPS agar dimasukkan dalam DPT tambahan.

Ditambahkannya, KPU Riau juga sudah menerima surat edaran dari Gubernur Riau yang menetapkan hari Rabu (4/9/2013) sebagai hari libur. "Perusahaan, pegawai negeri, dan sekolah diliburkan, diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya," ujarnya.

Ada pun lima pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang bertarung dalam Pemilukada Riau kali ini adalah Herman Abdullah-Agus Widayat yang diusung Partai Hanura dan 11 partai koalisi, Anas Mammun-Arsyadjuliandi Rachman diusung Partai Golkar, Lukman Edy-Suryadi Khusaini diusung PDI-P dan PKB, Achmad-Masrul Kasmy diusung Partai Demokrat dan PBR, serta Jhon Erizal-Mambang Mit diusung PAN.

Sementara itu, Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah (Polda) Riau, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Hermansyah, menyebutkan sebanyak 6.340 personel dikerahkan untuk mengamankan jalannya pemungutan suara. Polisi disiagakan mengamankan 11.669 yang tersebar di 12 kabupaten kota.

Dijelaskan Hermansyah, untuk memaksimalkan pengamanan, TPS diklasifikasikan dalam tiga kelompok. Yakni; TPS Aman, TPS Rawan I, TPS Rawan II, dan TPS Khusus. Perbandingannya, 8 TPS Aman dikawal 2 polisi yang dibantu 18 tenaga Perlindungan Masyarakat (Linmas).

Untuk TPS Rawan I, empat TPS dikawal dua polisi dibantu delapan tenaga Linmas. Sedangkan perbandingan TPS Rawan II, dua petugas mengawal tiga TPS dibantu enam tenaga Linmas. "Terakhir, satu TPS Khusus dikawal dua polisi dibantu dua tenaga Linmas," papar Hermansyah di Mapolda Riau, Pekanbaru, Selasa (3/9/2013).

Sedang TPS di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan (Rutan), Hermansyah mengaku telah berkoodinasi dengan Kementerian Hukum dan HAM. TPS di Lapas akan dikawal ekstra ketat oleh dua petugas polisi yang bersenjata lengkap dibantu petugas Lapas. "Tak hanya itu saja, petugas bersenjata lengkap juga kita tempatkan di luar Lapas untuk mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan," jelas Hermansyah. (rep1)