PEKANBARU - Mendekati arus mudik Lebaran Idul Fitri 1434 Hijriyah, kepadatan angka berlalulintas diyakini bakal terjadi seperti sebelumnya. Namun, Dinas Perhubungan (Dishub) Riau mengaku belum menyiapkan jalur alternatif untuk mencegah kemacetan.

Hal ini diakui Kabid Perhubungan Darat Dishub Riau, Yasril didampinggi Kabid Humas, Rudi Simatupang, Jumat (2/8). Bahkan, tegasnya, pihaknya juga belum menyiapkan peta kawasan jalur alternatif sebagai antisipasi kerusakan jalan, seperti tanah longsor atau kemacetan di jalur utama yang dilintasi pemudik.

"Namun sebagai langkah alternatif, kita siapkan personil di pos penjagaan pada setiap lokasi rawan. Termasuk, peralatan juga disiapkan dengan mengganddeng Dinas PU. Dengan menyiapkan alat berat, langkah ini untuk antisipasi terjadinya jalan yang rusak," sebutnya.

Namun demikian, Yasril mengimbau kepada para pemudik lintas darat agar mewaspadai jalur yang ada, terutama di kawasan rawan longsor seperti di jalan perbatasan Riau-Sumbar, tepatnya di Kabupaten Lima Puluh Kota yang dipenuhi tebing di sisi kiri-kanan jalan. "Kita akan mulai siaga H-7 hingga H+7 di lokasi yang sudah ditetapkan," timpalnya. (rep1)