BAGANSIAPIAPI - Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanlut) memperketat pengawasan perairan Rohil untuk meminimalisir ilegal fishing dan kejahatan lainnya. Dengan menggunakan kapal patroli berwarna putih, para petugas melakukan pegawasan di wilayah Kecamatan Kubu, Kecamatan Bangko, Kecamatan Sinaboi dan Kecamatanm Pasir Limau Kapas. Dari agenda rutin yang telah dilaksanakan Diskanlut Rohil tersebut kondisi perairan masih terlihat bersih dari kegiatan ilegal fishing dan normal dari pengaruh cuaca.

''Saya bersama staf sudah melakuka patroli dan pengawasan di perairan. Dan dari pengawasan yang sudah kita lakukan, memang sampai saat ini, kondisi perairan Rohil masih terlihat bersih dari pengaruh kegiatan ilegal fishing,'' kata Plt Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Rohil, Muhammad Amin, Jumat (19/7).

Kendati terlihat bersih dari kegiatan ilegal fishing, tambah Amin, namun operasi pengawasan dan pemantauan secara langsung di perairan tetap terus diagendakan. ''Kita tetap meningkatkan operasi rutin kita itu. Intinya, saat kapal patroli kita keluar dari tangkahan, kondisi perairan sudah bersih. Makanya, operasi seperti ini bakal terus kia tingkatkan lagi,'' kata Amin.

Selain itu, tambah Amin, kondisi perairan masih terlihat normal. ''Angin yang bertiup tidak begitu kencang. Lagipula, ombak yang datang masih kecil. Ini adalah kondisi di peraian Pulauhalang, Kecamatan Kubu. Kondisi ini, jelas sangat berbeda dengan perairan di perairan Pulau Jemur, Kecamatan Pasirlimau Kapas. Dimana, angin dan ombaknya sewaktu-waktu terasa kencang dan tinggi. Setelah itu, normal kembali,'' jelasnya.

Selain itu, tambah Amin, pihaknya sangat mengharapkan peran serta dan dukungan dari masyarakat dalam upaya memerangi dan memberantas kegiatan ilegal fishing tersebut. Salah satu diantaranya dapat memberikan informasi secepatnya bila menemukan adanya kegiatan ilegal fishing yang beroperasi di perairan Rohil. ''Hal-hal seperti ini, jelas sangat kita harapkan sekali,'' ungkapnya. (rep/01)