Surabaya, - Hilangnya 250 dinamit milik PT Batu Sarana Persada secara misterius membuat pihak kepolisian kerja ekstra. Di Jawa Timur, personel gabungan Polda Jatim menggelar razia pasca Kapolri Jenderal timur Pradopo menginstruksikan jajarannya untuk mencari bahan peledak tersebut.

Bukan hanya personel, dua ekor anjing dari unit K-9 Polda Jatim yang mampu mengendus keberadaan bahan peledak diterjunkan dalam razia yang digelar Jumat (28/6) malam.

"Ini juga upaya kita untuk cipta kondisi aman. Kapolda telah mengimbau razia ini sebelum ada perintah untuk razia terhadap keberadaan 250 batang dinamit yang hilang," kata Kabid Humas Polda Jatim AKBP Awi Setiyono di depan kawasan City of Tomorrow, Jumat (28/6/2013).

Menurut pantauan detik.com, ratusan mobil pribadi, mobil bok, kendaraan roda dua dan truk yang melintasi Bundaran Waru diberhentikan di lajur exit City of Tomorrow. Sebanyak 81 personel menggeledah isi bawaan mobil-mobil tertutup tersebut.

Polisi juga membuka bagasi kendaraan roda dua. Dua anjing pelacak jenis golden yang memiliki spesifikasi narkoba dan handak (bahan peledak) ikut menyasar penggeledahan ratusan kendaraan bermotor ini. (rep/01)