DPRD Minta Dokter Yang di Biayai Pemerintah Rohil Balik Ke Rohil
BAGANSIAPIAPI - Pemkab melalui Dinas Pendidikan yang berkoordinasi dengan kampus-kampus ternama di Riau dan luar Riau, telah banyak memberikan beasiswa kepada mahasiswa asal Rohil yang berprestasi dan berasal dari keluarga kurang mampu.
Pemberian beasiswa tersebut mencakup semua jurusan, termasuk kedokteran dan tenaga medis lainnya. Untuk mahasiswa yang telah dibiayai oleh daerah harus balik kampung setelah tamat nantinya guna membangun dan membantu daerah yang masih kurang akan tenaga kesehatan.
Hal ini dikatakan oleh Ketua Komisi D DPRD Rohil Hj Rusmanita, ia meminta tamatan dokter yang dibeasiswakan dikembalikan ke Rokan Hilir. Pasalnya saat ini Rohil kekurangan dokter dan perlu pemerataan tenaga kesehatan. Beberapa daerah di Rohil masih membutuhkan tenaga dokter, berhubung yang ada saat ini belum begitu mencukupi kebutuhan Rohil akan tenaga ahli didalam kesehatan.
‘’Memang betul kita kekurangan dokter, apalagi dokter spesialis. Kita berharap, dengan bertambahnya tamatan dokter yang dibeasiswakan oleh kabupaten, diharapkan dikembalikan ke kabupaten dan disebarlah diseluruh kecamatan, jangan disebar di ibu kota kabupaten saja,’’ ujar Rusmanita. Senin (17/10)
DPRD Rohil katanya sangat mendukung upaya pemerataan tenaga dokter diberbagai kecamatan, terutama untuk Puskesmas rawat inap. Ia meminta harus ada dokter yang stanbay untuk menerima keluhan dari masyarakat. Jika hanya perawat saja nantinya tidak akan efesien didalam membantu masyarakat.
Jika Pemda Rohil kata Rusmanita komitmen untuk melengkapi dan memeratakan tenaga dokter ke semua daerah di Rohil ini, Rusmanita berharap nantinya semua keluhan masyarakat tentang gejaka gangguan kesehatan bisa diatasi dengan baik.
“Terutama di puskesmas rawat inap, harus ada dokter yang stanbay, jika Komitmen DPRD sama dengan komitmen Pemkab Rohil agar masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik, kenapa tidak kita gerakkan dari sekarang untuk memanggil putra dan putri terbaik kita,” tutup Rusmanita.(adv/DPRD)
Tulis Komentar