Siak Usulkan Pembangnan Jalur Kereta Api
SIAK-Wakil Bupati Siak H Alfefri mengikuti Rapat Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan Provinsi Riau Siak yang diikuti oleh Bupati/Walikota se Prov Riau di Balai Serindit Gedung Daerah Prov Riau Pekanbaru, kemarin.
Dalam kesempatan tersebut Alfedri mengusulkan jalan darat dari Buton ke Pekanbaru, jalur kereta Api di sebelah pipa BOB, Pembebasan lahan, usulan terkait lokasi pengapalan Minyak diTanjung Buton, Pengembangan kawasan Industri Tanjung Buton, pembebasan lahan jalan tol Pekanbaru Dumai melalui lahan HGU PT Ivo Mas, pembangunan listrik (kondisi 67 desa belum teraliri listrik), kendala pembangunan pembangkit tenaga listrik, infrastruktur jalan pekanbaru perawang lebih kurang 10km dan relokasi bandara SSQ II dibangun di kabupaten Siak karena sebelumnya telah diusulkan dari tahun 2006 yang lalu.
Menanggapi usulan tersebut Plt Gubri mengatakan untuk pembangunan jalan yang diusulkan tadi segera dibicarakan ke Bappeda Provinsi. Saat ini menurutnya untuk kab Siak ada 6 kegiatan anatara lain Peningkatan jalan simpang Minas - Perawang, Pembangunan jembatan Sungai Belading, Peningkatan jalan Maredan, peningkatan jalan poros Tuah Indrapura kecamstsn Bungaraya, Semenisasi jalan Desa di kec Bungaraya, dan Peningkatan Jalan Desa Kuala Gasib Kec Koto Gasib.
Untuk Pembangunan listrik sedang kita persiapkan dan pihak kementerian terkait sudah mengetahui hal tersebut, ujarnya.
Kemudian pembebasan lahan HGU milik PT Ivo Mas sekitar 10 Km di tambah didengan 7 Km yang sudah di bebaskan lahannya berarti totalnya 17 Km, hal nanti akan kita bicarakan dengan pihak Hutama Karya, kata Gubri.
Sementara itu untuk relokasi bandara sebaiknya dibicarakan pada waktu khusus, perlu diketahui untuk peningkatan bandara kita menjadi Aero City membutuhkan lahan minimal 10 ribu hektar dan ini belum kita dudukan menjadi tanggungjawab siapa. Selanjutnya nanti akan kita bicarajan ke tingkat Pusat, jelasnya.
Sebelum sesi dialog dengan para Bupati/Walikota Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman dalam paparannya menyampaikan Tujuan Rakor ini antara lain Membicarakan pembangunan Prop Riau kedepan sekaligus membicarakan program prioritas yang belum sempat diusulkan.
Selanjutnya hasil dari Rakor ini akan kita bicarakan dengan Wapres Yusuf Kalla, Saya nanti akan mengundang Bupati/Walikota se Provinsi Riau untuk ketemu dengan Wapres Yusuf Kalla.
Rakor ini membahas isu-isu penyelenggaraan Pemetintahan daerah antara lain Pilkada Serentak, Akuntabilitas kinerja pemerintah Kabupaten/Kota, tata kelola dan Pemerintahan Kab/ Kota.
Kemudian membahas harmonisasi RPJMN dan RPJMD provinsi Riau, Kerjasama pembangunan seperti; Pekan Sikawan, Merangkai Pulau (Siap Bedelau) dan pengembangan Transportasi dan Pelabuhan.
Hadir dalam rapat koordinasi, tersebut Ketua DPRD Riau, Ketua DPRD Kota, Danlanud, Kasrem, Danlanal, Kapolda Riau, Sekdaprov Riau, seluruh Bupati/Walikota.(cr01/ssc)
Tulis Komentar