BAGANSIAPIAPI – Sebanyak 2.712 guru honorer MDA se Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) telah menerima dana hibah sebesar Rp13 Miliar. Dana tersebut untuk membayar honorim masing_masing guru yang di hibahkan oleh Pemkab Rohil melalui Kementrian Agama Rohil.

Pemberian tersebut langsung di serahkan oleh Bupati Rohil, H. Suyatno. Kepada perwakilan guru honorer sebagai simbol. Pemberian ini di lakukan di Gelanggang Olah Raga (GOR) Batu enam Bagansiapiapi, Rabu (24/12/).

Dalam arahanya, Bupati Rohil mengatakan bantuan ini akan diberikan setiap tahunnya kepada Guru MDA sebagai upaya perhatian pemerintah untuk meningkatkan mutu pendidikan khususnya pendidikan di bidang agama islam. "Karena Ilmu agama ini sangat penting dan harus jadi perhatian pemerintah. Untuk itu kita juga minta kepada guru MDA yang ada di Rohil untuk lebih serius lagi memberikan pengetahuan ilmu agama kepada siswa yang ada," ujar Suyatno.

Bupati menjelaskan bantuan yang diberikan ini adalah untuk madrasah yang terdaftar dan aktif. "Harapan kita tentu MDA akan semakin berkembang setiap tahunnya. Jika jumlah guru dan sekolah MDA yang ada di Rohil bertambah, maka pada tahun 2015 nanti kita akan lakukan tambahan dananya juga. Akan kita programkan bantuan itu di 2015 mendatang," kata Bupati.

Ditempat yang sama, Kemenag Rohil, Agustiar, mengatakan dengan Dana Hibah yang diberikan oleh pemkab Rohil sangat membantu MDA. "Kita mengucapkan terima kasih kepada pemkab Rohil atas bantuan yang diberikan ini," ujarnya.

Lebih lanjut Agustiar merincikan yang menerima gaji diantaranya untuk guru Raudhatul Athfal (RA) 470 orang, guru Taman Pendidikan al-Quran (TPQ) 149 orang dan guru Pendidikan Diniyah Takmiliyah Awwaliyah (PDTA) sebanyak 2.712 orang sehingga total ada 2.712 guru madrasah yang menerima bantuan.

"Untuk besarnya bervariasi mulai dari Rp4 juta, Rp3 juta dan Rp2 juta sesuai dengan tingkatan sekolah," terangnya.(anto)