Merasa Tak Dihargai, Ayu Azhari Pindah ke Jokowi

Selasa, 24 Juni 2014

Jakarta - Merasa mendapatkan perlakuan yang kurang adil saat mengikuti kampanye mendukung pasangan capres nomor satu, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa pada hari Ahad, 22 Juni 2014, membuat artis Ayu Azhari berpaling dan berpindah haluan ke pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
 
"Sebagai artis saya tidak dianggap tidak apa-apa. Tapi, sebagai ibu dari anak-anak saya, bagian dari rakyat Indonesia, tidak boleh didiskriminasi dan tidak dihargai," ujar Ayu saat ditemui di acara Langkah Sang Pemimpin. Konser Kebangsaan Untuk: Jokowi - Jusuf Kalla di Graha Bakti Budaya, Senin, 23 Juni 2014.
 
Kejadian bermula ketika Ayu ingin menaiki panggung tempat Prabowo berorasi untuk turut serta memberikan dukungan saat kedua anaknya, Axl dan Sean, bernyanyi di atas panggung. Namun yang terjadi, ia justru dihalangi naik ke atas panggung untuk bernyanyi dan berorasi di atas panggung bersama anaknya.
 
"Saya kaget, seorang ibu tidak boleh naik. Kalau security yang melarang tidak apa-apa, karena memang lagi menjalankan tugas. Ini kan yang melarang orang-orang yang aku kenal dan tahu anakku yang naik ke atas," Ayu menjelaskan.
 
Sejak kejadian itu, Ayu pun menyadari bahwa lingkungan dan orang-orang yang berada sekitar capres nomor urut satu itu merupakan orang-orang sombong yang borjuis. "Belum jadi presiden keponakannya sudah diskriminasi, rasis, dan tidak menghargai wanita," ujar dia. (rep01/tpc)