Jakarta-Sarini (25) dan Sunarti (33) kaget bukan kepalang karena menemukan kakak laki-lakinya, Suwarno (40), dalam keadaan tidak bernyawa di dalam sebuah freezer di warung bakso tempatnya bekerja di Jl Bhayangkara, Tangerang. Peristiwa ini pun membuat geger warga sekitar.

 

Informasi yang dihimpun detikcom dari Polda Metro Jaya, Sabtu (12/4/2014), peristiwa ditemukannya jasad Suwarno oleh kedua adiknya terjadi pada pukul 23.00 WIB, Jumat (11/4) malam. Saat akan ditemukan, Sarini hendak memasukkan bakso ke dalam freezer namun sosok kakaknya membuat ia menjerit kencang.

 

Berikut kronologi kejadiannya:

 

Pukul 20.00 WIB, Adik korban menerima pesan singkat dari pemilik counter pulsa handphone yang berada di sebelah warung bakso. Pemilik counter bernama Bily itu menyebutkan warung bakso dalam kondisi tertutup namun barang dagangan telah dipajang sejak pukul 14.00 WIB.

 

Pukul 21.00 WIB, Sarini dan Sunarti lalu mendatangi warung bakso yang terletak di Jl Bhayangkara II RT 01/01 Kelurahan Pakujaya, Serpong Utara, Tangerang. Mereka menemukan warung tertutup dengan sejumlah barang dagangan berada di luar warung. Sarini dan Sunarti kemudian mencari dua pegawainya yang membantu Suwarno melayani pelanggan setiap harinya. Namun dua pegawai bernama Riki dan Rudi itu tak berada di lokasi.

 

Pukul 23.00 WIB, Sartini kemudian meminta bantuan pegawai bengkel yang berada di sebelah warung baksonya untuk membuka gembok warung. Setelah teralis warung berhasil dibuka, Sarini dan Sunarti masuk ke dalam warung dan membawa barang dagangan yang berada di luar warung. Sarini langsung membawa bakso dan hendak dimasukan ke dalam freezer, namun sosok Suwarno tak bernyawa malah mengejutkan dirinya.

 

Pukul 23.30 WIB, petugas Polsek Serpong tiba di warung bakso setelah menerima laporan. Korban diketahui mengalami luka di bagian kepala akibat hantaman benda tumpul. Luka tersebut diduga sebagai penyebab tewasnya Suwarno. Saat ini jasad Suwarno telah berada di RSU Tangerang untuk autopsi memastikan penyebab kematian.

 

Polisi lalu memeriksa tiga orang saksi yaitu Sarini, Sunarti dan Slamet. Slamet adalah rekan Suwarno yang mempekerjakan Riki dan Rudi di warung bakso tersebut. Keberadaan Riki dan Rudi sendiri hingga saat ini belum diketahui. (rep05)