PEKANBARU-Peringatan hari buruh yang akan dilaksanakan hari ini, 1 Mei 2013, akan terasa senyap. Pasalnya, sesuai surat edaran Kemenakertrans berupa himbauan yang meminta pelaksanaan hari buruh diperingati dengan berbagai kegiatan sosial.
"SE Kemenakertrans RI No 01/Menaker/IV/2013 tertanggal 12 April berisi peringatan May Day dilaksanakan dengan kegiatan sosial. Di Provinsi Riau, juga sudah dikesepakati dengan Serikat Pekerja (SP) Serikat Buruh (SB), dan mereka sepakat untuk tidak menggelar aksi demo," kata Kelapa Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kependudukan (Disnakertrans) Riau, Nazaruddin, seperti dilansir goriau.com Selasa (30/4) kemarin.
Sementara itu ditempat terpisah, Ketua Umum DPP Serikat Buruh Cahaya Indonesia (SBCI) Riau Adermi mengatakan, tahun ini memang sudah disepakati tidak ada aksi demo seperti biasanya, namun demikian, pihaknya berharap pemerintah memperhatikan kesejahteraan buruh/pekerja.
"Benar, sudah ada kesepakatan tidak ada aksi demo di Riau dalam memperingati May Day. Makanya, tahun ini May Day diperingati dengan kegiatan sosial," kata Adermi sembari berharap pemerintah agar menetapkan setiap tanggal 1 Mei itu menjadi Hari Libur Nasional.
Hal senada juga diungkapkan Ketua Umum Serikat Buruh Muslim Indonesia (Sarbumusi) Riau Umrah Thaib dan Ketua DPP Serikat Buruh Solidaritas SW Gultom.
Adermi, Umroh Thaib dan SW Gultom mengatakan, pada prinsipnya buruh/pekerja sangat mendukung program pemerintah itu. Seperti sekarang meminta May Day diisi kegiatan sosial. "Tapi, bukan berarti buruh/pekerja diam begitu saja. Untuk saat ini kami taati dulu SE tersebut. Jika ada yang tidak sesuai, maka itu akan kami pertanyakan kepada pemerintah. Misalnya kurang perhatian terhadap kesejahteraan buruh/pekerja," ujar mereka. (rep02)