Jakarta - Selingkuh, bagi wanita, bukan lagi hal yang tabu. Jika biasanya predikat selingkuh banyak melekat pada kaum pria, kini kaum wanita juga turut berselingkuh. Lewat sebuah survei yang dilakukan pada 10.245 wanita Inggris dari berbagai usia, rupanya wanita berselingkuh pada masa usia tertentu.
“Survei ini mengungkap, wanita lebih rentan untuk berselingkuh pada usia 25-34 tahun,” tulis laman Daily Mail, kamis, 4 Oktober 2013. Dan parahnya, sebanyak 79,2 persen wanita peselingkuh mengungkapkan seks sebagai alasannya.
Secara global, ketidaksetiaan perempuan terus meningkat, tidak terkecuali di Inggris. Sebanyak 35,1 persen wanita berselingkuh di usia 25-34 tahun. Dan, sebanyak 30,4 persen wanita berselingkuh di usia 35-44 tahun.
Tipe peselingkuh wanita juga mirip dengan peselingkuh pria. Keduanya mengaku, meski berselingkuh, mereka masih mencintai pasangan mereka. Sebanyak 76,9 persen wanita peselingkuh mengaku bahwa mereka masih mencintai pasangan mereka. Dan yang mengejutkan, sebanyak 95,1 persen wanita peselingkuh menyatakan mereka sama sekali tidak mencintai selingkuhan mereka.
Akses yang luas pada wanita menjadikan wanita semakin mudah berselingkuh. Dengan ponsel cerdas yang memiliki akses internet setiap saat, wanita tidak perlu menonjolkan godaan nyata untuk berselingkuh. Ditambah lagi, kemandirian wanita juga membuat mereka semakin berani dan tak takut lagi ditinggalkan kaum lelaki. (rep05)