Banjarmasin - Atlit PWI Riau Cabang Biliar yang berlaga di Pekan Olah Raga Nasional (Porwanas) XI di Banjarmasin Kalimantan Selatan berharap akan menyumbangkan medali di nomor double dan beregu. Soalnya, nomor bergengsi singgle bola sembilan sudah tidak ada harapan lagi. Dua atlit PWI Riau, Yanto Budiman dan Zainul Aziz sudah tersingkir.
Yanto Budiman tumbang di babak penyisihan melawan atlit andalan tuan rumah sementara Zainul Aziz hanya mampu mencapai babak 16 besar.
Meski demikian, dua atlit biliar PWI Riau belum otomatis angkat koper dari ajang Porwanas. Masih ada harapan bagi keduanya meraih prestasi di ajang bergengsi tiga tahun sekali itu. Mereka betekad tampil maksimal di nomor beregu dan double bola sembilan.
"Masih ada harapan, semoga di nomor double dan beregu bola sembilan kita dapat memberikan yang terbaik untuk Riau, khususnya PWI," ujar Zainul Aziz usai berlaga.
Yanto Budiman menambahkan, di ajang Porwanas Banjarmasin kali ini, sebenarnya keahlian para wartawan yang diutus masing-masing PWI Cabang di seluruh Indonesia, tak ada yang benar-benar menonjol. Kemampuan mereka dalam bermain bola biliar hampir rata-rata.
"Selain skill, dalam bertanding kan butuh fisik dan mental yang prima. Satu lagi, adalah faktor luck," ujar Pemred Tabloid AZAM ini. Untuk nomor beregu dan double, kedua atlit PWI Riau ini dijadwalkan tampil pada Selasa (17/09/2013) di Galaxi Biliar Jalan Hasan Basri Banjarmasin. (rep1)