Jakarta-Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono telah resmi mengumumkan rencana partainya menggelar konvensi untuk menjaring calon presiden untuk pemilihan umum 2014. Salah satu unsur yang penting dalam mekanisme ini adalah pembentukan tim komite konvensi.
Pasalnya, tim tersebut bakal mengumumkan nama-nama calon presiden yang akan diusung partai berlambang bintang Mercy itu Agustus mendatang.
Ketua Harian Partai Demokrat Syarief Hasan mengatakan komite ini sampai sekarang belum terbentuk. Namun dia berjanji, akhir bulan ini nama-nama anggota komite sudah diumumkan ke publik, sekaligus tata cara konvensi yang lebih detail.
"Ketua komitenya belum ditentukan, karena Agustus sudah keluar nama (capres), seharusnya akhir bulan ini sudah ditentukan," ujarnya selepas konferensi pers Konvensi Demokrat di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Minggu (7/7).
Lantaran nomor urut Demokrat dalam pemilu mendatang di angka tujuh, maka sebanyak itu pula jumlah anggota komite itu. Syarief menegaskan, sesuai pengumuman SBY, maka komposisi komite ini lebih banyak diisi tokoh independen dibanding kader Demokrat.
"Angka kita ini kan angka tujuh, jadinya segitu juga, dari kader partai demokrat dan anggota, mudah-mudahan 3 kader, empat independen," paparnya.
Syarief mengaku belum mengetahui nama-nama tokoh independen yang bakal mengisi posisi komite konvensi. Dia hanya memaparkan kriteria umum dan menegaskan bahwa mereka tidak bisa terlibat menjadi kandidat.
"Mungkin pengamat, mungkin akademisi, mungkin bekas-bekas menteri yang independen, dan mereka enggak mungkin jadi capres," tandasnya.
Tugas komite adalah menjaring tokoh potensial yang akan diundang menjadi capres dalam konvensi selain itu, komite ini menyusun jadwal kegiatan konvensi, mencakup waktu kampanye, wawancara media, menggelar survei publik sejak September hingga akhir tahun, serta memfasilitasi debat terbuka antar kandidat dalam periode Januari hingga April 2014 mendatang.
Pria yang sekaligus menjabat sebagai Menteri Koperasi dan UKM ini juga menegaskan bahwa Komite tidak akan menjadi unsur yang menentukan dalam konvensi. Sebab, sosok yang akan terpilih ditentukan hasil survei masyarakat. Syarief pun menyatakan, tidak ada pendaftaran calon, karena tokoh yang maju dalam konvensi berdasarkan undangan komite.
"Jadi komite yang merespon orang. Tidak ada pendaftaran. Tadi sudah disampaikan yang menentukan itu hasil survei, selama 8 bulan ke depan, itu yang menentukan. Majelis Tinggi Demokrat juga tidak memiliki hak prerogatif," cetusnya.
Soal berapa capres yang diharapkan ikut konvensi, Syarief mengatakan lebih banyak lebih baik. "Semoga bisa 8-12 (kandidat), lebih banyak kan lebih bagus," tutupnya. (rep05)