Suyatno
BAGANSIAPIAPI - Pengentasan kemiskinan hingga saat ini masih menjadi program skala prioritas Pemerintah Kabupaten (pemkab) Rokan Hilir (Rohil). Makanya belum lama ini Bupati, H Suyatno membantah bahwa tidak adanya lagi pembangunan Rumah Layak Huni (RLH) bagi masyarakat miskin.
"Kepada siapapun yang mengetahui tentang keberadaan masyarakat miskin dengan kondisi tempat tinggal yang sangat memprihatinkan atau tidak layak, dirinya menghimbau segera menyampaikan ke Pemkab Rohil atau langsung dengan dirinya, "pinta Bupati Rohil, H Suyatno Amp, Sabtu (30/4) di Bagansiapiapi.
Pemkab Rohil maupun dirinya secara pribadi sangat berterima kasih kepada siapapun yang menyampaikan informasi mengenai adanya masyarakat miskin termasuk kepada awak media yang cepat mengetahui informasi tentang keberadaaan warga miskin yang ada dinegeri seribu kubah ini.
"cukup dengan menyerahkan KTP dan Kartu keluarga (KK) maka akan langsung di proses. Namun, sebelum di berikan bantuan terlebih dahulu pihaknya melakukan koordinasi dengan pihak terkait seperti Bappemas, Camat dan Penghulu setempat."bebernya
Lanjut Bupati, Kemudian barulah dilakukan kros cek dilapangan untuk memastikannya. Hal ini katanya guna mengetahui benar tidaknya masyarakat itu warga tempatan atau hanya pendatang yang baru menetap di daerah tersebut.
"Siapapun dia kita siap bantu. Namun, kita khawatirnya mereka bukan warga Rohil melainkan pendatang yang berpura-pura miskin agar di perhatikan oleh pemerintah daerah. Disisi lain kadang mereka disini pura-pura miskin di daerah tempat tinggalnya sebenar punya kebun yang luas, "ucap Suyatno sembari menyikapi adanya warga yang yang ditinggal digubuk dikecamatan Pekaitan dengan berlantaikan tanah.
Bagi warga Rohil yang membutuhkan bantuan berupa RLH pihaknya tidak akan melihat dari agama, suku maupun Ras. "Asalkan warga itu orang asli rohil dilengkapi dengan surat kepemilikan tanah, KTP, dan KK dan memang tidak mampu pasti akan kita bantu, "janjinya. (adv/hms/krydi)