Di Tanah Putih, Harga Kebutuhan Mulai Merangkak Naik
Bagansiapiapi-Belum lagi masuk bulan puasa, harga kebutuhan harian sudah mulai naik di pasar-pasar tradisional, khususnya di Kecamatan Tanah Putih.
"Misalnya, di pasar Minggu Banjar XII, Kecamatan Tanah Putih, harga kebutuhan sudah banyak yang naik," ujar Dewita (27) salah seorang ibu rumah tanggan (IRT) Kelurahan Banjar XII, Selasa (26/5).
Dijelaskan, harga kebutuhan harian yang naik itu di antaranya, harga tomat yang biasanya Rp6 ribu/Kg sekarang sudah Rp10 ribu/Kg. Harga bawang merah yang biasanya Rp20 ribu/Kg, sekarang sudah mencapai Rp32 ribu/Kg. Cabai panjang biasanya Rp20 ribu/Kg, sekarang sudah mencapai Rp36 ribu/Kg.
"Kalau bawa uang Rp150 ribu pergi ke pasar, itu habis untuk beli kebutuhan harian saja, tidak cukup lagi untuk beli sarapan pagi untuk anak-anak yang tinggal di rumah," katanya.
Senada diungkapkan, Fatimah (42) IRT Tanah Putih lainya. Menurutnya, harga itu juga sama di pasar Sabtu di Kepenghuluan Ujungtanjung Kecamatan Tanah Putih. "Ya, mau bagaimana lagi, namanya itu kebutuhan sehari-hari.
Mau tidak mau kami belilah," imbuhnya.
Sementara itu Udin (36) salah seorang pedagang kebutuhan harian mengatakan, bahwa harga kebutuhan harian itu naik bukan karena dari pihaknya. Kenaikan karena pihaknya membeli dari orang yang datang dari Sumatera Barat (Sumbar) juga dengan harga tinggi. "Ya, mau tidak mau kita naikjan jugalah, kalau tidak dari mana kita dapat untung dan membayar biaya untuk datang ke pasar tradisional ini," pungkasnya.
Terpisah, Camat Tanah Putih Suryadi SE mengatakan, bahwa sebaiknya bagi masyarakat yang memiliki halaman rumah luas ataupun memiliki tanah kosong, menanam kebutuhan harian seperti cabai, tomat, dan lainnya.
"Sehingga dengan begitu, warga tidak perlu membeli lagi, dan kalaupun hasil tanaman banyak bisa pula dijual dengan harga di bawah dari harga pedagang yang datang ke daerah kita ini," pungkasnya. (rep05/rmc/hms)