Jakarta-Direktur Jenderal Penyelenggara Haji dan Umroh Kementerian Agama, Abdul Djamil, mengatakan kondisi jemaah haji di tanah suci dalam keadaan baik.
"Baik, dengan pengertian tidak ada yang terkena wabah menular, walau sakit dan meninggal ada," ujar Djamil saat dihubungi Tempo, Jumat, 12 September 2014.
Sampai hari ini, jumlah jemaah haji Indonesia yang meninggal ada lima orang, sedangkan yang sakit dan dirawat di Madinah ada 17 jemaah. "25 jemaah berobat jalan," kata dia. "Jadi masih bisa mengikuti aktivitas ibadah," ujar Djamil.
Sebelumnya, selama bulan September 2014 merupakan musim haji. Indonesia menjadi salah satu negara yang mengirimkan calon jemaah haji ke Arab Saudi. Jumlah embarkasi seluruh Indonesia adalah 371 embarkasi. Keberangkatan jemaah haji dimulai dari awal sampai akhir September mendatang.
Menanggapi jemaah yang sakit, Kementerian Agama melalui petugas di sana terus mengawasi kesehatan para jemaah. "Kami juga imbau agar jemaah tetap menjaga kesehatan masing-masing," kata dia.
Selain itu, jemaah yang memang tidak dalam kondisi sehat harus segera melapor ke dokter di kloter masing-masing. "Jangan ditahan-tahan dan pergunakan waktu untuk istirahat dengan baik," kata dia. Karena jadwal ibadah haji memang padat dan membutuhkan kondisi badan yang sehat. "Apalagi cuaca di sana sangat panas," ujar Djamil. (rep05)