Kapten Inter Milan, Javier Zanetti, telah memutuskan gantung sepatu setelah musim 2013/2014 berakhir. Namun Zanetti masih akan menjadi bagian dari Inter dengan masuk ke dalam jajaran manajemen Nerazzurri.
Keputusan pensiun Zanetti ini tak hanya menjadi kabar "duka" bagi Intern. Maklum sosok pemain satu ini memang sangat dicintai para suporter Inter Milan. Bahkan, pria asal Argentina ini juga sangat dihormati klub rival sekotanya, AC Milan.
Hal itu dibuktikan dengan penghormatan Milan lewat sang wakil presiden, Adriano Galliani. "Zanetti? Dia simbol Inter. Milan akan selalu menjadi rival Zanetti tapi kami menyadari apa yang telah ia lakukan," kata Galliani dilansir Football Italia.
"Dia seorang pemain seperti Kaka yang menjadi kepala keluarga sepakbola secara keseluruhan," lanjut Galliani.
Pemain berusia 40 tahun ini memang pantas mendapat tempat di hati suporter Inter Milan. Loyalitas dan profesionalismenya kerap dijadikan tauladan bagi pemain-pemain muda di Inter bahkan dunia.
Zanetti bergabung dengan Inter pada 1995 dari klub Argentina, Banfield. Ia melakoni debut bersama Inter pada 27 Agustus 1995 melawan Vicenza. Selama membela Nerazzurri, Zanetti telah mempersembahkan 16 tropi di mana 15 di antaranya saat ia dipercaya sebagai kapten.
Zanetti tercatat telah memperkuat Inter di 856 pertandingan resmi dengan koleksi 21 gol. Di masa kejayaannya, Zanetti kerap mendapat pinangan dari beberapa klub elite Eropa. Namun loyalitas Zanetti pada Inter tak dapat terbeli. (rep05)