Pekanbaru-Kondisi cuaca di wilayah Riau dan Sumatera umumnya saat ini dipengaruhi oleh siklon tropis Gillian yang terjadi di wilayah Samudera Hindia dan Selatan Jawa bagian Barat. Siklon tropis menyebabkan cuaca menjadi kering.
Menurut Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho Rabu (26/3/14) siklon tropis Gillian yang terjadi di Samudera Hindia menarik awan yang berisi uap air. Sehingga cuaca di sebagian besar di Sumatera menjadi kering. Dampaknya, potensi hujan menjadi kecil.
Namun demikian, tambahnya, pada 28 Maret mendatang, ada potensi terjadi hujan di wilayah Riau secara umum. Potensi hujan berintensitas kecil hingga sedang.
"Terjadinya Siklon Tropis Gilian di Samudera Hindia menarik awan yang bermuatan uap air. Sehingga di kawasan Sumatera dan Riau menjadi minim awan. Sehingga proses pembentukan hujan sulit terjadi. Namun lusa, tepatnya 28 Maret, diperkirakan akan ada potensi hujan," terangnya.
Data Posko Satgas Tanggap Darurat menyebutkan, 2 hari terakhir, tim Satgas Udara sudah melakukan 526 kali water bombing. 237 kali pada Senin dan 289 kali pada Selasa.
Untuk upaya hujan buatan, pada Senin (24/3/14) TMC total penebaran garam sebanyak 4 ton. Cassa 1 ton dan Hercules 3 ton. Untuk Selasa (25/3/14) TMC dilakukan dengan menggunakan Hercules dengan penebaran garam sebanyak 3 ton.(rep05/rtc)