Washington-Pemerintah Amerika Serikat (AS) resmi mengirimkan kapal selam bawah laut tanpa awak (Drone) untuk membantu pencarian Malaysia Airlines MH370. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Pentagon.
Pengiriman ini disampaikan selang beberapa jam dari pengumuman terbaru dari Perdana Menteri Malaysia Najib Razak. Razak menyatakan, MH370 diperkirakan berada di Selatan Samudera Hindia, dan kemungkinan besar 239 penumpangnya tewas.
"Kami memiliki lebih dari 200 keluarga di luar sana yang sedang berduka. Mereka mendapat kabar tidak baik dari Pemerintah Malaysia, bersama dengan mereka seluruh dunia ada dalam duka," ujar Juru Bicara Pentagon John Kirby, seperti dikutip dari New Strait Times, Selasa (25/3/2014).
Kirby menjabarkan, Drone akan diterbangkan pada Senin, 24 Maret 2014 waktu AS. Diharapkan tiba di Perth sehari berselang.
Sekadar informasi, MH370 hilang lebih dari dua pekan. Pemerintah Malaysia menyebut pesawat ini hilang di Selatan Samudera Hindi, pencarian MH370 akan terus mereka lanjutkan sampai menemui hasil.(rep05)