Nasional

Mahasiswa Unas Terjun dari Lantai 5, Polisi Periksa Satpam ITC

Polisi masih menyelidiki penyebab tewasnya Muhammad Ferdy Pradipta (22), mahasiswa Universitas Nasional Jakarta yang ditemukan tewas usai jatuh dari lantai lima ITC Depok, kemarin sore. Polisi juga memeriksa dua petugas keamanan pertokoan itu.
 
Berdasarkan hasil pemeriksaan, Kepala Satuan Reskrim Polresta Depok, Komisaris Agus Salim, yakin Ferdy sengaja melompat dari lantai lima karena depresi.
"Ada dua petugas keamanan ITC yang sudah kami periksa, yakni Pak Andri Wijaya dan Ageng Setiyono. Salah satu dari mereka melihat korban saat terjatuh," kata Agus kepada sebagaimana dikutip dari VIVAnews, Selasa, 4 Maret 2014. 
 
Agus menduga Ferdy sedang dililit masalah. Menurut Agus, Ferdy menghadapi masalah pembayaran uang kuliah di kampusnya. "Itu yang sampai saaat ini masih kami gali," ucap dia.
        
Ferdy, kata Agus, dikenal oleh keluarga sebagai sosok pribadi yang pendiam dan jarang bergaul baik di lingkungan rumah ataupun kampus. "Anak ini pendiam. Dia jebolan Pondok Pesantren di Sawangan Depok. Untuk mengetahui motif pastinya kami masih terus melakukan penyidikan. Termasuk meminta keterangan keluarga dan rekan serta ponselnya." 
        
Jasad mahasiswa jurusan tehnik informatika itu kini telah dibawa ke RS Polri Kramatjati setelah sebelumnya sempat dirawat di RS Mitra Keluarga Depok. Sebelum tewas, warga Kranggan, Bekasi ini sempat menyatakan rasa bersalahnya pada sang ibu melalui pesan singkat (SMS).
 
Pesan singkat itu terdapat di HP Ferdy yang ditemukan di lokasi. Berikut isi pesan itu: "Madih hanya terlalu takut untuk hadapi semuanya, sekali lagi Madih minta maaf dan Madih sayang mamah. (Rep01)