BAGANSIAPIAPI - Kabut asap kembali menyelimuti ruang udara Kota Bagansiapiapi, Kamis (6/2) sekitar pukul 06.00 WIB hingga jelang siang. Untuk mencegah timbulnya berbagai penyakit, Puskesmas Bangko membagikan masker gratis kepada warga dan pengguna jalan.
Kepala Puskesmas Bagansiapiapi, dr Erwinto mengatakan, pembagian masker bertujuan menghindari penyakit Inspesksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA). Apalagi, katanya, hingga Januari 2014, jumlah penderita ISPA di wilayah kerjanya tercatat sebanyak 1.421 kasus. "Cuaca panas disertai kabut asap ini kita harus waspada. Apalagi seperti kabut asap yang terjadi saat ini, jika kejadian ini berlangsung lama, maka kita prediksi kasus ISPA bisa meningkat," sebut Erwinto.
Erwinto menegaskan, pihaknya tetap berkoordinasi dengan lintas sektoral Pemkab Rokan Hilir untuk menangani dampak yang ditimbulkan dari kabut asap. "Koordinasi itu termasuk pembagian masker. Karena, sasaran utama pembagian masker diprioritaskan pada anak sekolah," terangnya.
Pembagian masker kepada anak sekolah terumata siswa PAUD dan SD karena dirasa rentan terhadap dampak kabut asap. "Di samping itu, kami akan menyurati sekolah-sekolah agar dapat mengurangi kegiatan di luar kelas," katanya. Sementara, kabut asap tebal yang menyelimuti Kota Bagansiapiapi sejak pukul 06.00 WIB hingga siang membuat jarak pandang hanya mencapai sekitar 100 meter. (rep1)