PEKANBARU - Lima calon kandidat Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau periode 2013-2017 yang telah mengambil formulir hingga, Senin (25/11/2013) belum mengembalikan berkas. Kelima kandidat calon Ketum KONI Riau itu diantaranya, Ketua Umum Pengprov Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Riau, Emrizal Pakis, Plt Ketua Umum KONI Riau Yuherman Yusuf, Kabid Organisasi KONI Riau Edwar Sanger, Wakil Sekretaris Umum KONI Riau Ahmadsyah Harrofie dan Ketua Umum Pengprov Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Riau Agustaruddin.
Belum dapat dipastikan kapan kelimanya akan mengembalikan berkas administrasi pencalonan. Diperkirakan, calon kandidat mengembalikan formulir jelang ditutupnya penjaringan. "Yang sudah mengambil formulir ada lima calon kandidat hingga saat ini, tetapi
belum juga mengembalikannya. Mungkin baru akan diserahkan kelima calon kandidat jelang penutupan penjaringan nanti," sebut Wakil Ketua Penjaringan dan Penyaringan Bakal Calon Ketum KONI Riau periode 2013-2017, Djufri Hasan Basri, Senin (25/11/2013).
Kelima calon kandidat seperti Ketua Umum Pengprov Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Riau, Emrizal Pakis, Plt Ketua Umum KONI Riau Yuherman Yusuf, Kabid Organisasi KONI Riau Edwar Sanger, Wakil Sekretaris Umum KONI Riau Ahmadsyah Harrofie dan Ketua Umum Pengprov Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Riau Agustaruddin, hingga kini belum membeberkan strategi apa yang akan dilakukan untuk mendapatkan dukungan suara.
Berikut informasi sekilas profil calon kandidat sepert, Emrizal Pakis saat ini juga menjabat Asisten II Sekdaprov Riau. Kemudian Yuherman Yusuf sebelumnya menjabat Ketua Harian KONI Riau dan Plt Ketua Umum sebelum menggantikan mantan Gubernur Riau Rusli Zainal setelah keluar aturan pejabat struktural dilarang memangku jabatan tertinggi di organisasi olahraga. Selanjutnya, Ahmadsyah Harrofie tak lain Ketua Umum Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Riau dan juga memangku jabatan struktural di Pemprov Riau.
"Bisa jadi saat ini para calon kandidat belum mengembalikan formulir karena masih ingin melihat peta kekuatan dukungan masing-masing. Tetapi kita deadline mereka jelang ditutupnya pendaftaran, para calon kandidat yang tengah mengharap dukungan KONI kabupaten/kota dan Pengurus Provinsi Cabang Olahraga (Cabor) itu harus mengembalikan formulir," sambung Djufri Hasan Basri. (rep1)