PEKANBARU - Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Dispora Riau terus menggembleng 12 pesilatnya jelang keberangkatan ke Kalimantan Timur, pada Kejurnas, 6-10 November mendatang.
Penggemblengan atlet itu kini masuk kategori latihan visualisasi yang merupakan program khusus untuk mengaplikasikan persiapan sebelum pertandingan. Malahan, para atlet juga dibina bagaimana menghadapi situasi ronde pertandingan berjalan. Sehingga, masing-masing atlet mampu menggambarkan jalannya pertandingan.
Hal ini ditegaskan Pelatih Silat PPLP Dispora Riau, Asep Solihin, Selasa (29/10/2013). "Para atlet bisa dikatakan sudah siap menghadapi kejurnas. Kini kita tengah fokus pada penggemblengan melalui metode visualisasi. Ini agar atlet bisa membayangkan bagaimana kekuatan lawan, dari ronde pertama hingga berikutnya," jelas Asep.
Sementara dua tahapan latihan yang telah dilewati pesilat Riau yakni tanding tiga rode secara berkelanjutan, dimana masing-masing atlet akan diadu selama tiga ronde berjalan. Kemudian satu tahapan lagi yakni latihan individual. Dimana pada tahapan ini masing-masing berlatih teknik dan kemampuan tanding sendir-sendiri.
Seperti diketahui, Dispora Riau memaksimalkan 12 pesilat yang ada di PPLP saat ini untuk diterjunkan pada Kejurnas Silat antar PPLP. Mereka diantaranya Agustar Fadillah di kelas A (39-43), Yuda Mahendri di kelas C (47-51), Firman di kelas D (51-55), Warisman di kelas E (55-59), Rizki Rido di kelas F (59-63) dan Wahyudi di kelas G (63-67) untuk putra.
Sedangkan untuk atlet putri diantaranya Nurfadillah di kelas A, Vila Anggraini di kelas B (43-47), Iin Damayati di kelas C, Ajeng Febriyanti di kelas D dan Siska Astuti di kelas G. Seluruh atlet tersebut diharapkan mampu mempertahankan prestasi pada kejurnas sebelumnya, yakni dua medali emas. (rep1)