BAGANSIAPIAPI - Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), tengah memfokuskan untuk mempercepat pembangunan di dua kecamatan yang dinilai masih tertinggal seperti Sinaboi dan Pasir Limau Kapas (Palika). Pembangunan yang diprogramkan di dua kecamatan tersebut yakni berupa infrastruktur dan lainnya.
Hal itu ditegaskan Bupati H Annas Maamun, Senin (7/10/2013) dalam suatu kesempatan. Dirinya menambahkan, masih ditemukannya persoalan kemiskinan di dua kecamatan itu adalah tugas utama Pemkab untuk meningkatkan berbagai program ekonomi kerakyataan dengan merpercepat pembangunan daerah.
"Rohil saat ini masih ada dua kecamatan yang dinilai tertinggal, diantara upaya yang dilakukan adalah dengan membangun akses jalan infrastruktur, sehingga membuka keterisoliran daerah dan mampu mendorong peningkatan aktifitas perekonomian setempat. Sehingga, Kecamatan Sinoboi dan Pasir Limau Kapas tidak tertinggal lagi ke depannya," ujar Bupati.
Peningkatan infrastruktur berupa jalan dan jembatan, menurut Annas, adalah program kegiatan yang penting dilakukan. Karena, sebut Bupati, mengacu pada pelaksanaan pembangunan jembatan Sekapas dengan anggara Rp62 miliar diyakini mampu mempersingkat rentang jarak.
"Alhamdulillah, bisa ditempuh jalur Sekaladi, Sekapas, Rantau Kopar hingga Duri. Lewat Sekapas itu selisih waktu satu jam lebih singkat, makanya jembatan tersebut di buat" katanya.
Annas Maamun memberikan contoh lain, bagaimana Pemdakab berhasil membangun dua jembatan megah yaitu jembatan Pedamaran I dengan panjang lebih dari 1 KM dengan anggarapan sekitar Rp301 miliar, begitu juga untuk jembatan Pedamaran II dengan panjang 1620 meter yang disebutnya senilai lebih kurang Rp360 miliar.
"Maka, kita akan bagun jembatan dan jalan di dua kecamatan itu yaitu Sinoboi dan Pasir Limau Kapas, supaya kedua kecamatan ini bangkit dan bekembang seperti kecamatan lainnya. Saat ini, pembangunan jalan dan jembatan masih terpokus di dua kecamatan terebut. sehingga tahun 2014 tidak ada lagi kecamatan yang terisolir di Rohil," harapnya.
Tambah Annas, ini artinya memiliki strategis menghubungkan antar wilayah yang sebelumnya terpisahkan oleh sungai maupun oleh keterbatasan, sehingga di bangunnya akses jalan dan jembatan maka dapat menjadi jalur alternatif. disamping masih buruknya jalan yang ada, pembangunan di dua kecamatan ini terus di lanjut.
"Begitu jembatan dan jalan siap di dua kecamatan, akan terhubung langsung dari Bagansiapiapi ke Pedamaran I, pulau Pedamaran, Pedamaran II ke Kubu, terus ke Sei Daun dan Panipahan kecamatan Pasir Limau Kapas. Tinggal lagi jalan lintas desa di Palika yang perlu diaspal," ujar Annas. (rep1)