PEKANBARU - Merosotnya prestasi atlet PPLP Riau di Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) XII Jakarta belum lama ini sungguh sangat memprihatinkan. Pasalnya, tahun ini Riau hanya mampu mengumpulkan 10 emas, 12 perak, 18 perunggu dan hanya parkir diurutan 6 klasemen medali.
Sementara, di POPNAS tahun lalu , Riau mengumpulkan 30 emas, 27 perak dan 24 perunggu berada di urutan 3 besar. Akibat anjloknya prestasi atlet ini, DPRD Riau sempat geram dan akan memanggil Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Riau, Edi Satri untuk mempertanggungjawabkan kinerjanya.
Menanggapi hal itu, Edi Satria mengaku siap menjelaskan pokok persoalan anjloknya prestasi atlet Riau dihadapan para anggota dewan yang membidangi olahrga. "Sampai saat ini saya belum mendapat undangan resmi dari DPRD Riau terkait hal ini (hearing). Meskipun saya hanya mendengar kabar dari media terkait akan dilakukannya hearing," sebut Edi Satria, Kamis (26/9/2013).
Edi mengaku, bersedia jika nanti akan dipanggil DPRD Riau. "Saya menyambut baik dan bersedia menjelaskan terkait merosotnya prestasi atlet PPLP Riau di POPNAS tahun ini. Pada prinsipnya kita akan evaluasi atlet PPLP kita," sebut Edi meski enggan menjelaskan hal apa yang akan disampaikannya nanti ke DPRD Riau. (rep1)