Nasional

BPBD Riau Akui Dana Karhutla tak Dicairkan

PEKANBARU - Kepala BPBD Riau, Said Saqlul Amri, mengakui dana penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) tak kunjung dicairkan Pemprov Riau. Padahal, BPBD Riau telah mengajukan anggaran ke Sekretariat Daerah (Setda) saat penetapan Status Tanggap Darurat yang kemudian dinaikkan ke Siaga Darurat.

"Kita minta Rp10 miliar di-stanby-kan untuk dana tanggap darurat atau on call," kata Said, Selasa (3/9/2013).

Sayangnya, walau telah berkali-kali mengajukan pencairan dana itu ke Mambang Mit, namun hingga kini tak direspon. "Padahal, semua sudah oke. Sekda sudah mengeluarkan rekomendasi, begitu juga Kepala Biro Keuangan," terang Said.

Tak hanya itu, Gubernur Riau HM Rusli Zainal pun telah merekomendasikan pencairan dana itu pada 28 Juni silam. Tapi ketika sampai di tangan Mambang Mit, tak ada respon. "Mandeg di situ. Kita berkali-kali tanyakan, tapi tidak mendapatkan jawaban memuaskan. Alhasil sampai sekarang, tak sepeser dana APBD Riau dicairkan untuk penanggulangan Karhutla. Suruh rapat ke rapat tapi tak ada solusi," kata Said Saqlul geram.  (rep1)