BAGAN BATU - Memasuki H+5 Lebaran, Jalan Lintas Sumatera Utara (Jalinsum)-Riau, tepatnya di Jalan Jenderal Sudirman, Bagan Batu masih dipadati oleh para pengendara roda dua maupun empat pada arus balik. Akibatnya, ruas jalan ini tak terhindarkan dari kemacetan.
Selain dipadati kendaraan, kemacetan disebabkan ulah para pedagang kaki lima (PKL) yang menyesaki tepian jalan lintas tersebut. Sehingga, ruas jalan semakin menyempit. Keadaan ini diperparah kurangnya penertiban yang dilakukan pihak terkait.
Salah seorang pemudik dari Rantau Prapat, Labuhan Batu, Sumatera Utara yang menggunakan sepeda motor, Aldo (27) mengaku, dirinya bersama istri dan dua orang anaknya, merayakan lebaran di kampung halaman dan memiliki Bagan Batu sebagai tempat peristirahatan melepas lelah di perjalanan.
"Macetnya memang tak separah di daerah Rantau Prapat, Bagan Batu begitu pesat perkembangannya. Sayang kurang penataan, masih banyak pedagang kaki lima berserakan hingga membuat jalanan sempit," keluhnya dengan tujuan Kandis, Riau, saat bersantai di Mesjid Raya Bagan Batu, Selasa (13/8/2013).
Senada dikatakan pemudik lainnya, Rohim (47), yang menggunakan kendaraan roda empat, dirinya mengaku pesatnya pembangunan di Bagan Batu menujukkan geliat perekonomian membaik. "Mudik tahun lalu, Bagan Batu tak seperti ini bagusnya," tutur pria yang mengaku tinggal di Jambi dan bekerja sebagai PNS ini.
Pantauan di lapangan, diperkirakan sekitar 500-700 kendaraan roda dua maupun roda empat melintasi Jalan Jenderal Sudirman Bagan Batu, Kecamatan Bagan Sinembah menuju ke Pekanbaru maupun kota lainya. Kepadatan kendaraan juga terlihat dibeberapa SPBU. (rep1)