Jakarta - Chelsea dan Arsenal terancam tak bisa membeli pemain anyar dalam bursa transfer musim panas 2016 menyusul anjloknya harga minyak dunia.
Chelsea dan Arsenal adalah klub Inggris yang dimiliki pengusaha Rusia. Chelsea dimiliki oleh Roman Abramovic, sementara saham terbesar kedua Arsenal dikuasai taipan Rusia Alisher Usmanov.
Harian Telegraph melaporkan anjloknya harga minyak dunia membuat dua taipan tersebut rugi besar. Abramovic dilaporkan mengalami kerugian hingga 4,2 miliar pound sterling, sementara Usmanov mengalami kerugian 638 juta pound sterling. "Ini bukan kabar yang ingin didengar para pendukung Arsenal dan Chelsea," tulis harian Mirror yang mengutip Telegraph, Selasa.
Harga minyak dunia anjlok dalam beberapa pekan terakhir. Bahkan, pada Jumat pekan lalu, harga minyak jatuh ke titik terendah selama 12 tahun terakhir. Jatuhnya harga minyak dunia ini membuat pasar saham Rusia rontok. Pada Senin kemarin, mata uang Rusia turun 1,8 persen. Ini adalah titik terendah sejak Desember 2014.
Abramovic dan Usmanov pun turut terkena imbas ini. Tentu saja, jika situasi tak segera membaik, Chelsea dan Arsenal pun kemungkinan juga akan terkena dampaknya. Kemungkinan paling pahit adalah mereka tidak akan bisa membeli pemain baru pada bursa transfer musim panas yang akan dibuka pada Juni 2016.
Jika skenario buruk itu terjadi, tentu saja akan menjadi pukulan telak bagi kedua klub. Terutama bagi Chelsea. Juara bertahan Liga Primer Inggris ini sedang terpuruk. The Blues—julukan Chelsea—kini masih terdampar pada peringkat ke-14 klasemen dengan 25 poin dari 22 pertandingan. Untuk mendongkrak performa, tentu saja mereka butuh suntikan dana.
Adapun Arsenal saat ini sedang menikmati momen indah. Klub berjulukan The Gunners ini menguasai puncak klasemen dengan 44 poin. Arsenal bersaing ketat dengan Leicester City pada peringkat kedua. Namun bukan berarti klub itu tak membutuhkan pemain baru. The Gunners bahkan telah memasukkan nama Pierre-Emerick Aubameyang dalam daftar pemain buruannya.
Tim yang dilatih Arsene Wenger ini dikabarkan telah menyiapkan dana tak kurang dari 53,5 juta pound sterling untuk memboyong pemain asal Borussia Dortmund tersebut. Namun, untuk benar-benar bisa memboyongnya, Arsenal tak hanya harus berdoa supaya Dortmund mau melepas Aubameyang. Klub itu mereka juga harus berdoa supaya harga minyak kembali stabil. (rep05)